GEMPAR! Ibu dan Anak Ditemukan Tinggal Kerangka di Dalam Rumah Tak Terawat di Bandung Barat

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG BARAT - Dua kerangka ibu dan anak ditemukan dalam rumah di Perumahan Tani Mulya, RT 11/15, Desa Tani Mulya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Senin (29/7/2024) sore.

Penemuan kerangka di dalam rumah yang kondisinya tidak terawat tersebut menggegerkan warga setempat hingga mereka berkumpul di sekitar lokasi saat polisi melakukan evakuasi dua kerangka ibu dan anak tersebut.

Rumah berwarna ungu tempat penemuan kerangka itu terlihat sudah dipenuhi rumput liar di bagian luar, sedangkan catnya sudah pudar karena sudah lama tidak terawat, sehingga kondisinya seperti rumah kosong.

"Tadi saya mendapat kabar dari Babinsa Tani Mulya ada penemuan mayat yang merupakan ibu dan anak dengan kondisi sudah jadi kerangka, mungkin (meninggal) sudah lama," ujar Pj Kepala Desa Tani Mulya, Wawan Sutisna saat ditemui di lokasi, Senin (29/7/2024).

Baca juga: BREAKING NEWS! Warga Cimerak Pangandaran Temukan Mayat Pria yang Sudah Jadi Kerangka

Kerangka ibu dan anak yang diketahui bernama Indah Hayati (55) dan Ela Immanuel (24) itu, kata dia, pertama kali ditemukan oleh mantan suami Indah saat akan mengambil sesuatu di dalam rumah tersebut.

"Ditemukan oleh mantan suaminya, dia sempat laporan untuk membuka gembok mau ngambil sesuatu di dalam karena status mereka ini sudah bercerai sejak tahun 2018," katanya.

Selama ini, kata dia, warga juga tidak mengetahui bahwa di rumah tersebut ada penghuninya. Mereka mengira ibu dan anak itu sudah pindah dan rumahnya diketahui sudah lama dalam keadaan kosong serta lampunya mati.

"Kalau kata warga rumah ini sudah kosong, penghuninya sudah lama tidak keluar, jadi warga setempat tahunya sudah pindah dan mereka juga tidak mengetahui ada orang di sini karena lampunya juga sudah lama mati," ucap Wawan.

Kapolsek Padalarang, AKP Kusmawan mengatakan, terkait penemuan kerangka ibu dan anak itu pihaknya mendapat laporan dari warga, kemudian langsung dilakukan pengecekan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Kami langsung mengecek ke TKP dan selanjutnya kami menghubungi tim Inafis Polres untuk mengindentifikasi dari kerangka tersebut. Jadi, yang ditemukan ada dua kerangka diduga ibu dan anak," kata Kusmawan. (*)