Keutamaan Puasa Sunnah Arafah, Puasa yang Dikerjakan sebelum Hari Raya Idul Adha 1445 H

TRIBUNPRIANGAN.COM - Dalam bulan Zulhijah sebagai salah satu bulan haram terdapat sejumlah amalan utama, di antaranya puasa.

Dilansir dari megasyariah.com, Puasa Zulhijjah adalah salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam ajaran Islam.

Melaksanaan ibadah puasa di bulan ini dapat menjadi salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT serta meningkatkan ketakwaan.

Apalagi, bulan Zulhijjah termasuk salah satu dari empat bulan yang mulia atau asyhurul hurum.

Baca juga: Lebaran Idul Adha 2024 Kapan?Ini Keutamaan dan Amalan di Bulan Zulhijah Termasuk Puasa Arafah

Pada bulan yang istimewa ini, Rasulullah menganjurkan agar seluruh umat Islam melaksanakan ibadah tertentu, termasuk berpuasa, terutama saat 10 hari pertama.

Berdasarkan Kalender Hijriah yang dibagikan secara resmi oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, 1 Dzulhijjah 2024 akan jatuh pada 8 Juni.

Salah satu puasa yang dianjurkan untuk dikerjakan adalah puasa Arafah.

Lantas seperti apa niat dari puasa tersebut?

Baca juga: Apa Sebenarnya Makna Puasa Arafah yang Dapat Menghapus Dosa 2 Tahun Lamanya? Begini Penjelasannya

Niat Puasa Arafah 9 Dzulhijjah 1445 H

Berikut ini adalah bacaan niat puasa Arafah yang dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah 1445 H.

نويْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةَ اللَّهِ تَعَالَى

Nawaitu sawma 'Arafata sunnata Allahi taala.
Artinya: "Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah Ta'ala".

Baca juga: 3 Manfaat Menjalankan Ibadah Puasa di Tanggal 1-9 Dzulhijjah, Bertabur Pahala Diampuni Segala Dosa

Keutamaan Puasa Zulhijjah

Bulan Zulhijjah sendiri adalah bulan ke-12 dalam kalender Hijriyah yang memiliki banyak keutamaan, terutama karena di dalamnya terdapat hari-hari penting seperti Hari Arafah dan Idul Adha.

Inilah mengapa ibadah puasa di bulan ini juga memiliki banyak keutamaan, diantaranya:

• Pahala yang Berlipat Ganda

Puasa di bulan Dzulhijjah memiliki pahala yang sangat besar. Hal ini didasarkan pada hadits Rasulullah SAW yang artinya:

“Tidak ada hari-hari yang lebih Allah sukai untuk beribadah selain sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, satu hari berpuasa di dalamnya setara dengan satu tahun berpuasa, satu malam mendirikan shalat malam setara dengan salat pada malam Lailatul Qadar” (HR At-Tirmidzi).

• Menghapus Dosa dan Kesalahan