3 Rumah Terbakar di Tanjungsari

Keluarga 2 Lansia yang Hilang Nyawa usai Terpanggang di Sumedang Tolak Autopsi

Hal itu disampaikan Kapolsek Tanjungsari, Kompol Kusdinar Idris Rozaly setelah berbicara dengan keluarga korban

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Tribun Jabar/Kiki Andriana
Kapolsek Tanjungsari, Kompol Kusdinar Idris Rozaly saat diwawancara Tribun Jabar.id, di Kampung Cileutik RT02/13 Desa Gunung Manik, Kabupaten Sumedang, Selasa (28/5/2024) dini hari. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Keluarga Madioh (90) dan Aman (65) dua orang lansia yang hilang nyawa akibat terpanggang dalam kebakaran di Kampung Cileutik RT02/13 Desa Gunung Manik, Kabupaten Sumedang. Senin (27/5/2024) malam, sekitar pukul 21.15 WIB, menolak autopsi.

Hal itu disampaikan Kapolsek Tanjungsari, Kompol Kusdinar Idris Rozaly setelah berbicara dengan keluarga korban

"Dari TKP, keluarga menolak autopsi. Alasannya, pertama karena ini musibah dan kedua memang kesepakatan dari keluarga untuk tidak diautopsi," ujar Kapolsek kepada Tribun Jabar.id, di lokasi kejadian, Selasa (28/5/2024) dini hari.

"Memang (sesuai) aturan harus autopsi, tapi penolakan dari keluarga jadi tidak," kata dia

Aparat Kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa kebakaran yang melanda tiga rumah di lokasi tersebut.

Baca juga: 2 Kemungkinan Penyebab Kebakaran Maut di Tanjungsari Sumedang Menurut Polisi

Kebakaran hebat itu melanda rumah milik Madioh (90), Ade Suhaya, dan Soni.

Polisi menduga ada dua penyebab kebakaran yang menewaskan Madioh beserta anaknya, Aman (65). Diduga api bersumber dari tungku yang lupa dimatikan dan puntung rokok.

Namun, dari kedua kemungkinan itu, puntung rokok cenderung menjadi alasan kebakaran yang kuat.

Baca juga: Petugas Damkar Kesulitan Jangkau Rumah Dua Lansia Terbakar di Tanjungsari Sumedang

Sebab, Aman yang disebut-sebut mengalami gangguan mental itu, kerap sekali merokok di dalam rumah, bahkan di atas kasur.

"Ini kejadian kedua kebakaran. Dulu sekali pernah, namun keburu diketahui warga," kata Kapolsek.

Kapolsek menjelaskan, Madioh dan Aman tewas terpanggang di dalam bangunan rumah panggung yang terbakar itu. Jasad keduanya dievakuasi setelah api terkendali.

"Kalau dalam keadaan api menyala kemungkinan menimbulkan korban lain," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved