Pilkada Pangandaran, KPU Sebut Perekrutan PPS Sudah Berjalan Baik dari Parameter Pendaftar

Pilkada Pangandaran, KPU Sebut Perekrutan PPS Sudah Berjalan Baik dari Parameter Pendaftar

Penulis: Padna | Editor: ferri amiril
tribunpriangan.com/padna
Pilkada Pangandaran, KPU Sebut Perekrutan PPS Sudah Berjalan Baik dari Parameter Pendaftar 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Pangandaran, Padna


TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Persiapan Pilkada serentak 2024, KPU Kabupaten Pangandaran mulai merekrut badan ad hoc PPS tingkat Desa.

Ketua KPU Kabupaten Pangandaran, Muhtadin menyampaikan, pada prinsipnya antusias perekrutan PPS untuk Pilkada 2024 sudah bagus.

"Pendaftar seperti PPS sekarang cukup banyak, antusiasnya bagus," ujar Muhtadin dihubungi Tribun melalui WhatsApp, Rabu (15/5/2024) sore. 

Untuk perekrutan sendiri, pendaftar PPS harus melalui beberapa tahapan. Mulai seleksi administrasi persyaratan pendaftaran, test tertulis dengan metode Computer Assisted Tes (CAT), kemudian seleksi wawancara fit and proper test. 

"Lalu, nanti ditetapkan 3 orang. Sementara yang lulus CAT PPS ini akan ditetapkan dua kali kebutuhan yang artinya berjumlah 6 orang," katanya.

Nanti setelah calon anggota PPS di Lingkup KPU Kabupaten Pangandaran ditetapkan, mereka akan mulai aktif bulan Juni 2024.

"Nanti, setelah dilantik mereka sudah aktif bekerja. Tapi, kan ada pemutakhiran data pemilih dahulu yang akan dimulai di akhir bulan Mei ini. Mungkin, akhir Mei dan awal Juni mereka akan mulai on the track bekerja," ucap  Muhtadin.

Menurutnya, Pilkada 2024 ini cukup berbeda dengan pemilihan legislatif dan pemilihan Presiden serta Wakil Presiden seperti yang sudah dilaksanakan bulan lalu.

"Pilkada ini cukup berbeda, tensi dan dinamikanya cukup berbeda. Dimana, Pemilu kemarin kan elite politiknya cukup jauh lah, ada yang ke pusat DPR RI, DPD kemudian Presiden dan Wakil Presiden," ujarnya 

Sedangkan kalau Pilkada, untuk tokoh-tokoh dan calon - calonnya itu semua masih orang Pangandaran untuk kepentingan Pangandaran dan Jawa Barat. 

"Maka, kita harap calon-calon (PPS) terpilih nanti adalah mereka dipilih yang betul-betul memiliki kapasitas, integritas, netralitas dan betul-betul terbebas dari kepentingan partai politik terutamanya," kata Muhtadin.

Jika nanti calon PPS terpilih dan terindikasi ada yang menjadi tim sukses atau terlibat partai politik tentu akan diberhentikan."Kalau terbukti, itu pasti diberhentikan," ucapnya.(*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved