Detik-detik Tronton Hantam 3 Kendaraan di Sumedang, TKP Persimpangan tak Ada Lampu-Rambu Lalu Lintas

Deni Gumilar, petugas Damkar UPT Sumedang Kota mengatakan, selain merenggut korban jiwa, dalam peristiwa ini tiga orang terluka.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Deni Gumilar, petugas Damkar UPT Sumedang Kota
Kecelakaan maut itu terjadi tepat di depan Markas Damkar, Jalan Prabu Gajah Agung, Desa Mekarjaya, Kecamatan Sumedang Utara, Jumat (3/5/2024). 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana dari Sumedang

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Detik-detik kecelakaan maut yang melibatkan empat kendaraan terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon tepatnya di depan Markas Damkar Sumedang Kota, di Desa Mekarjaya, Kecamatan Sumedang Utara, Jumat (3/5/2024) terekam CCTV.

Satu orang tewas dan tiga orang terluka dalam insiden tersebut.

Korban adalah penumpang ojek online bernama Nopi (31) warga Jalan Jamika, Gg Bah Pian RT01/6 Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Kota Bandung.

Dalam rekaman video CCTV yang diterima TribunJabar.id, terlihat truk tronton menyeruduk sejumlah kendaraan yang sedang melintas di persimpangan tanpa lampu lalu lintas.

Baca juga: Kecelakaan Maut Libatkan Tronton, Pikap dan Motor, Penumpang Ojol Asal Bandung Tewas

Dalam tayangan CCTV, tampak terlihat truk tronton berpelat nomor D 9515 VC, melaju dari arah Cirebon ke arah Bandung yang langsung menghantam tiga kendaraan.

Dua di antaranya merupakan sepeda motor, dan satu unit mobil pikap.

Deni Gumilar, petugas Damkar UPT Sumedang Kota mengatakan, selain merenggut korban jiwa, dalam peristiwa ini tiga orang terluka.

"Penumpang ojol meninggal di lokasi kejadian. Sementara pengemudi ojolnya terluka dan dilarikan ke RSUD, dan dua orang pelajar SMA luka ringan," kata Deni kepada TribunJabar.id.

Baca juga: Kata Endang Setelah Tahu Miliknya Diborong Mantan Bupati Sumedang: Ya Pulang Saja

Menurut dia, selain tanpa lampu lintas, instrumen rambu lalu lintas lainnya di persimpangan tersebut tidak ada.

"Di lokasi tidak ada lampu lintas, dan rambu lalu lintas pun sama sekali tidak ada," katanya.

Deni bilang, kecelakaan lalu lintas kerap terjadi di lokasi tersebut. Dalam sebulan selalu ada kecelakaan lalu lintas.

"Ya sering terjadi laka, saya sering menolong yang mengalami kecelakaan," katanya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved