Mengintip TrenQu, Program Penerapan Nilai Islami Selama Ramadan di MI Insan Cendekia Garut
TrenQu pada Ramadan tahun ini merupakan keempat yang digelar MI Insan Cendekia Garut Karangpawitan.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNPRIANGAN.COM, GARUT - Pesantren Alquran (TrenQu) menjadi kegiatan yang lazim dilakukan MI Insan Cendekia dalam mengisi Ramadan setiap tahunnya.
TrenQu mendidik peserta supaya lebih paham isi dari Alquran serta mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi momen diberikannya apresiasi terhadap seluruh siswa yang sudah hafal Alquran.
TrenQu pada Ramadan tahun ini merupakan keempat yang digelar MI Insan Cendekia Garut Karangpawitan.
Kegiatan berlangsung selama lima hari, mulai 27 Maret sampai 3 April 2024, dibuka langsung oleh Laena Zakiyah selaku Kepala MI Insan Cendekia.
Baca juga: PPP Akan Usung Yudi Nugraha Lasminingrat Bakal Calon Tunggal untuk Pilkada Garut 2024
"Pesantren Alquran tingkat SD penting dilakukan karena memori anak soal kegiatan sekolah akan lebih terkenang saat dewasa. Jadi, harus dikemas dengan inovasi pembelajaran yang menyenangkan dan dapat membangkitkan kuriositas anak," ujarnya, Selasa (9/4/2024).
Laena menambahkan, rangkaian kegiatan TrenQu 4, pertama diisi kegiatan peduli sosial berupa donasi untuk anak Palestina dan santunan terhadap anak Yatim.
Kedua dan ketiga diisi Tadabur Alquran dalam pendekatan sains melalui kegiatan bermain roket air dan mengenal hewan reptil melibatkan Komunitas Pecinta Reptil di Garut.
"Hari keempat diisi simulasi salat Idulfitri dan membayar zakat fitrah. Hari kelima, yaitu penutup dan puncak acara TrenQu 4 diisi dengan kegiatan pentas seni islami, buka bersama dengan seluruh siswa, orang tua, pendidik dan tenaga kependidikan MI Insan Cendekia serta mewisuda sebanyak 309 hafiz/hafizah Alquran yang pada kesempatan tersebut didapatkan pencapaiam tertinggi sebanyak empat juz," ucapnya.(*)
37 Desa di Kabupaten Garut Tergali Tol Geta, Ini Daftar Namanya |
![]() |
---|
Keracunan MBG Jilid II di Garut, Mahasiswa PMII Geram: Anak-anak Bukan Kelinci Percobaan Program |
![]() |
---|
Keracunan MBG Jilid II di Garut, Susu Cokelat Diduga Jadi Penyebab, 'Rasanya Asam' |
![]() |
---|
Update Korban Keracunan MBG Jilid Dua di Kadungora Garut, Capai 55 Orang |
![]() |
---|
Jumlah Sementara Korban Keracunan MBG Jilid II di Garut, 30 Pelajar dari Tiga Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.