Naskah Khutbah Jumat

Teks Khutbah Jumat 22 Maret 2024, Manfaat dan Arti Doa di 10 Hari Pertama Ramadhan

Teks Khutbah Jumat 22 Maret 2024, Manfaat dan Arti Doa di 10 Hari Pertama Ramadhan

TribunPriangan.com/Machmud Mubarok
Teks Khutbah Jumat 22 Maret 2024, Manfaat dan Arti Doa di 10 Hari Pertama Ramadhan 

Ibnu Hajar juga menjelaskan hadits di atas dengan berkata, “Doa dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan.”

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 15 Maret 2024 Bertemakan 5 Esensi Bulan Suci Ramadhan

Kemudian saat berbuka puasa. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ثَلاَثَةٌ لاَ تُرَدُّ دَعْوَتُهُمُ الإِمَامُ الْعَادِلُ وَالصَّائِمُ حِينَ يُفْطِرُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ

Artinya: “Ada tiga orang yang do’anya tidak ditolak : (1) Pemimpin yang adil, (2) Orang yang berpuasa ketika dia berbuka, (3) Do’a orang yang terzalimi.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Dalam Tuhfah Al-Ahwadzi disebutkan bahwa kenapa doa mudah dikabulkan ketika berbuka puasa karena saat itu orang yang berpuasa telah menyelesaikan ibadahnya dalam keadaan tunduk dan merendahkan diri.

Mungkin ada yang mengatakan, yang penting itu usaha. Kalau kita berusaha, maka akan terwujud. Kalau Cuma doa mana mungkin terwujud. Dari sini sebagian orang meninggalkan doa. Dan fokus hanya dengan usaha.

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 15 Maret 2024: Hidupkan Ramadhan dengan Al-Quran

Kaum muslimin,

Yang perlu kita ketahui, doa dan usaha itu satu paket yang tidak bisa dipisahkan. Syariat kita mengajarkan berdoa meminta kepada Allah, karena segala sesuatu itu Allah yang menentukan. Dan agar seseorang menundukkan hatinya kepada pencipta-Nya. Merasa butuh kepada-Nya. Dan kalau usahanya terwujud, dia tidak mengatakan, ‘Ini karena kecerdasanku. Karena usahaku, dll.’ seperti ucapannya Qarun.

Dan menurut syariat juga bahkan logika sehat, seseorang harus berusaha. Tidak boleh dia cuma duduk-duduk berdoa tanpa ada usaha. Ini juga salah.

Bagi mereka yang meremehkan doa, cukup nasihat Imam asy-Syafi’I ini sebagai nasihat untuk mereka. Kata beliau rahimahullah,

أَتَهْزَأُ بِالدُّعَاءِ وَتَزْدَرِيهِ *** وَمَا تَدْرِي بِمَا صَنَعَ الدُّعَاءُ

Apakah engkau mengejek doa dan menyepelekannya….

Tidakkah engkau tahu apa yang bisa diperbuat oleh doa?

سِهَامُ اللَّيلِ لا تُخْطِي وَلَكِنْ *** لَهَا أَمَدٌ وَلِلْأَمَدِ انْقِضَاءُ

Anak panah yang dilepaskan di malam hari, tidak akan meleset, akan tetapi…

Halaman
1234
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved