One Day One Hadits
ONE DAY ONE HADITS Rabu 31 Januari 2024, Kekhawatiran Nabi terhadap Pemimpin yang Bodoh
ONE DAY ONE HADITS Rabu, 31 Januari 2024 / 20 Rojab 1445 Kekhawatiran Nabi Terhadap Pemimpin yang Bodoh
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: Gelar Aldi Sugiara
2. Pemimpin itu punya potensi dan peran yang sangat strategis, bagaimana bila pemimpin itu bodoh?.Tanda tangannya itu bisa menentukn nasib banyak orang.
3. Sedangkan yang lain dikhawatirkan Rasûlullâh shallallah alaihi wa salam yaitu:
- Menumpahkan darah. Saat ini tidak hanya membunuh yang darahnya tertumpah yang disebutkan disini, tetapi juga bisa meracuni orang atau bahkan dengan cara apapun bisa membunuh secara pelan-pelan misal lewat embargo dan sebagainya.
- Jual beli hukum, salah satunya adalah suap menyuap dalam sebuah perkara.
- Memutus silaturahim.
Memutus silaturrahim itu adalah dengan orang yang memiliki hubungan kekerabatan, baik karena hubungan darah ataupun karena perkawinan.
d. Anak-anak muda yang menjadikan al-Qur’an sebagai seruling-seruling. Mereka menyuarakan al-Qur'an dengan dinyanyikan tanpa memperhatikan kaidah tajwid dan makhroj sehingga persis seperti suara nyanyian. - Banyaknya algojo yang merupakan lambang kedzaliman. Algojo masa kini adalah orang-orang yang dibayar bertujuan untuk merampas hak orang lain. Pihak ini bisa saja penguasa ataupun juga orang yang memiliki kuasa.
Baca juga: ONE DAY ONE HADITS, Ancaman Bagi Orang yang Menyia-nyiakan Hak Anak Yatim dan Perempuan
Tema hadist yang berkaitan dengan Al Qur'an
1. Orang yang bodoh (kurang sempurna akalnya) tidak boleh mentasorufkan harta lebih lagi menjadi pemimpin pemerintahan
وَلا تُؤْتُوا السُّفَهاءَ أَمْوالَكُمُ الَّتِي جَعَلَ اللَّهُ لَكُمْ قِياماً وَارْزُقُوهُمْ فِيها وَاكْسُوهُمْ وَقُولُوا لَهُمْ قَوْلاً مَعْرُوفاً
Dan janganlah kalian serahkan kepada orang-orang yang belum sempurna akalnya, harta (mereka yang ada dalam kekuasaan) kalian yang dijadikan Allah sebagai pokok kehidupan. Berilah mereka belanja dan pakaian (dari hasil harta itu) dan ucapkanlah kepada mereka kata-kata yang baik.[An-nisa:5]
Baca juga: ONE DAY ONE HADITS Hari Ini 9 Januari 2024, Pentingnya Bisa Melestarikan Amal Kebaikan
2. Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mengkhawatirkan adanya imarah sufaha, karena mereka tidak mau mengambil petunjuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dalam peraturan, sehingga hukum Allah Subhanahu wa Ta’ala dikesampingkan. Akibatnya, rusaklah kehidupan, padahal hukum Allah Subhanahu wa Ta’ala adalah kehidupan untuk manusia.
وَلَكُمْ فِي الْقِصَاصِ حَيَاةٌ يَاأُوْلِي اْلأَلْبَابِ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
“Dan dalam qishas itu ada (jaminan kelangsungan) hidup bagimu, hai orang-orang yang berakal, supaya kamu bertakwa.” (QS. Al Baqarah : 179).(*)
Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.