Peresmian Kereta Api Pangandaran
Luncurkan Operasional Kereta Api Pangandaran, Bey Machmudin: Bantu Transportasi Warga Priangan Timur
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto meresmikan perjalanan perdana Kereta Api
Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto meresmikan perjalanan perdana Kereta Api Pangandaran di Stasiun Tasikmalaya, Rabu (24/1/2024).
Kereta Api Pangandaran ini memberikan pilihan bagi pelanggan kereta api dari arah Jakarta menuju Bandung, Tasikmalaya, Ciamis, hingga Banjar, atau sebaliknya.
KA Pangandaran berangkat dari Stasiun Gambir pukul 09.30 WIB, tiba di Stasiun Bandung pukul 12.15 WIB, dan tiba di Stasiun Banjar pukul 16.25 WIB. Kemudian, berangkat dari Stasiun Banjar pukul 16.55 WIB, berangkat dari Stasiun Bandung pukul 22.00 WIB, dan tiba di Stasiun Gambir pkl 00.49 WIB.
Baca juga: Baru Diresmikan, Kereta Api Papandayan Makan Korban, Pria Tunarungu di Garut Tewas Terserempet
Bey Machmudin mengatakan pihaknya menyambut baik peresmian KA Pangandaran yang waktunya bersamaan dengan KA Papandayan jurusan Gambir-Bandung-Garut.
"Baru diresmikan dua, KA Papandayan dan KA Pangandaran. KA Papandayan itu jalurnya Gambir-Bandung-Garut, kalau Ka Pangandaran itu Gambir-Bandung-Tasikmalaya-Banjar," kata Bey seusai meluncurkan KA Pangandaran di Stasiun Tasikmalaya, Rabu (24/1/2024).
Ia mengatakan peresmian dua kereta api ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya di Priangan Timur. Terdapat dua kelas gerbong, yaitu eksekutif dan ekonomi, plus panoramic.
Baca juga: TERANCAM, Kelurahan Cigantang Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya Terbeton Jalan Tol Getaci
Bey mengatakan menginstruksikan penyediaan shuttle dari berbagai stasiun, khususnya Garut dan Banjar, ke berbagai destinasi wisata.
"Contoh, Kabupaten Garut itu banyak potensi pariwisata. Jadi kami minta Kepala Disparbud Jabar untuk berkoordinasi dengan asosiasi pariwisata baik ASITA, PHRI, maupun Dishub kabupaten/kota untuk menyiapkan armada feeder ke tempat-tempat wisata. Kemudian, yang di Tasikmalaya bisa ke kabupaten/kota, dan yang di Banjar untuk ke Pangandaran," katanya.
Ia mengatakan mendukung hadirnya kereta api ini. Dengan dioperasikan KA Papandayan dan KA Pangandaran akan memperkuat konektivitas antarkota dan antardaerah di Jabar serta membuka lebih banyak lagi pintu peluang untuk pertumbuhan ekonomi dan pariwisata serta mobilitas penduduk.
Polres Ciamis Gencarkan Gerakan Nasionalisme Lewat Aksi Bagi-bagi Bendera Merah Putih |
![]() |
---|
MPLS Sekolah Rakyat di Sumedang Resmi Dibuka, Bupati Dony: Sangat Istimewa dan Bersejarah |
![]() |
---|
SMPN Satu Atap 4 Cipatujah Tasik Dapat Bantuan Revitalisasi Bangunan dari Kemendikdasmen |
![]() |
---|
Sedang Berlangsung Timnas Putri U20 Indonesia vs India, Tayang di TV Ini, Adu Tajam Nasywa dan Devi |
![]() |
---|
RSUD dr Soekardjo Diambil Alih Pemprov Jabar? LPPM Unsil: Langkah Tepat demi Pelayanan Prima |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.