Tasikmalaya Ternyata Cikal Bakal Lahirnya MUI di Indonesia, Pengurus Baru Dikukuhkan

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Ketua MUI Provinsi Jawa Barat KH Rachmat Sjafei mengatakan bahwa Tasikmalaya menjadi cikal bakal adanya MUI di Indonesia. Saat itu tahun 1957 MUI Tasikmalaya diprakarsai oleh militer dan ulama dan lahirnya MUI di semua wilayah di Indonesia. 

"Makanya satu tugas MUI adalah menjaga persatuan dan kesatuan bangsa," ujar Rachmat dalam acara pengukuhan dan mukerda MUI Kota Tasikmalaya periode 2023-2028 di ruang Paripurna DPRD Kota Tasikmalaya, Rabu (27/12/2023).

Rachmat berpesan bahwa MUI bukan organisasi profit yang mencari keuntungan tapi MUI merupakan organisasi sosial kemanusiaan keamaan yang bersama-sama melayani warga.

Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah juga berpesan dengan lahirnya MUI dari Tasikmalaya maka ke depan semua pihak harus berjibaku menjadi MUI Tasikmalaya terbaik se-Indonesia.

Baca juga: Ini Program Prioritas MUI Kota Tasikmalaya usai Dikukuhkan, Pemkot Berharap Bisa Berkolaborasi

"Saya ucapkan selamat dan apresiasi setinggi-tingginya kepada pengurus baru MUI Kota Tasikmalaya, saya sampaikan bahwa MUI adalah tempat kami mengadu segala permasalahan, banyak program yang harus melibatkan MUI agar tercapai dengan akselerasi yang cepat dan dapat diterima oleh masyarakat," kata Cheka.

Cheka berharap ke depan MUI Kota Tasikmalaya bisa bersinergi dengan pemerintah untuk mempercepat pembangunan di segala bidang.

Ketua MUI Kota Tasikmalaya yang baru dikukuhkan KH Muhamad Aminudin Busthomi MAg mengatakan bahwa hasil dari berbagai pertemuan dengan beragam pihak di Kota Tasikmalaya maka ia mengusung tiga visi penting saat ini yakni aman Sar'i, aman regulasi, dan aman NKRI.

"Jadi tugas kami bersama bagaimana memelihara dan menjaga umat dengan mengantisipasi semua problema yang terus muncul ke permukaan, lahirnya Perda Tata Nilai tentu harus juga dikawal dan dievaluasi secara bersama, terpenting menciptakan bagaimana sosok santri dan ulama Tasikmalaya yang tegas dan solutif," kata Aminudin.(*)

Baca juga: MUI dan Pemkot Tasikmalaya Ungkap Kalibrasi Kiblat Bukanlah Perkara Baru