Pemilu 2024
Tujuan KPU Ciamis Gencarkan Sosialisasi Pemilu 2024 di Semua Dapil
Adapun peserta yang hadir dalam sosialisasi ini terdiri dari anggota PPK dan PPS di setiap dapil.
Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini
TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ciamis mengencarkan Sosialisasi Pemilu Serentak tahun 2024 di seluruh Daerah Pemilihan (Dapil) demi tingkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu mendatang,
Sosialisasi tersebut dilaksanakan di dapil 6 meliputi Kecamatan Cijeungjing, Cidolog, Pamarican, dan Cimaragas bertempat di Gor Miftahussalam, Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Selasa (12/12/2023).
Adapun peserta yang hadir dalam sosialisasi ini terdiri dari anggota PPK dan PPS di setiap dapil.
Baca juga: Pengamat Politik Nyatakan Ujian Berat Bagi Lembaga Survei Jelang Pemilu 2024
Selain itu, dalam setiap kegiatan sosialisasi, KPU Ciamis selalu melibatkan Akademisi, TNI-Polri, Kejaksaan, Bawaslu dan unsur Pemerintah Kabupaten Ciamis lainnya.
Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Ciamis, Muharam Kurnia Drajat mengungkapkan, sosialisasi tersebut bertujuan untuk memberikan pendidikan politik, peningkatan pastisipasi, dan kapasitas kepemiluan.
"Kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh KPU Ciamis itu di 6 Dapil, kita sudah melakukan sosialisasi di Dapil 1, Dapil 2, Dapil 3 dan sekarang Dapil 6, besok Dapil 5 dan hari Kamis itu terakhir di Dapil 4. Tujuannya yang pertama mungkin untuk pendidikan politik, peningkatan partisipasi masyarakat, dan kapasitas kepemiluan," ungkap Muharam saat diwawancarai usai acara.
Baca juga: Berikut Jadwal Pendaftaran Petugas KPPS Pemilu 2024, Catat dan Pahami Alur Pendaftarannya
Berkaitan dengan peningkatan partisipasi masyarakat karena target di 2024 itu lebih tinggi dari 2019, target partisipasi dari KPU RI tahun 2019 itu 77,5 persen, sedangkan Kabupaten Ciamis sudah melampauinya di angka 80,4 persen.
"Nah sekarang target partisipasi dari KPU itu kan sekitar kurang lebih 82 persen, target KPU Ciamis itu 85 persen. Itu kan lumayan tinggi lah gitu, terus itu juga tidak bisa dicapai oleh KPU saja, tapi juga butuh kerjasama dari semua pihak, dari masyarakat, pemerintah, dari akademisi dan juga dari rekan-rekan wartawan," tambahnya.
Berkaca dari Pemilu 2019 lalu, ada 28 persen masyarakat yang tidak berpartisipasi dalam pemilu.
Baca juga: Jelang Pemilu 2024, FGD Moderasi Beragama Digelar Guna Tangkal Radikalisme dan Ekstrimisme
Muharam mengatakan sosialiasasi yang dilakukan salah satunya untuk menyasar mereka juga.
"Jadi, supaya yang sekarang ikut menjadi peserta sosialisasi ini bisa juga nanti menularkan kepada masyarakat yang lain yang secara politik masih gamang gitu kan, apakah ikut atau tidak dalam hari pencoblosan nanti. Nah itu kan butuh ajakan ke mereka terus memberikan wawasan kenapa harus datang ke TPS, kenapa harus Pemilu, Kenapa kita ikut demokrasi dan sebagainya," kata dia mengkahiri.
Adapun materi yang dibahas dalam sosialisasi bukan hanya tentang kepemiluan, tetapi materi di luar tentang pemilu juga disampaikan oleh para pemateri. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.