One Day One Hadits

ONE DAY ONE HADITS Jumat 8 Desember 2023: Celaka Orang yang Menyembah Harta

ONE DAY ONE HADITS Jumat 8 Desember 2023: Celaka Orang yang Menyembah Harta

canva.com
ONE DAY ONE HADITS Jumat 8 Desember 2023: Celaka Orang yang Menyembah Harta 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Kehidupan ini adalah ujian bagi manusia. setiap umat diuji dengan cobaan yang sesuai dengan keadaan mereka.

Ada beragam ujian yang Allah Azza wa Jalla, lekatkan pda setiap hambanya.

Ujian yang datang pun beragam, salah satu yang paling sering kita dapati diantaranya adalah harta yang dititipkan.

ujian berupa harta akan menampakkan jati diri umat ini, akan menguji kesungguhannya dalam berpegang teguh dengan syari’at, mempertahankan kesucian jiwanya serta akan menguji tekadnya untuk tetap berpegang dengan manhaj yang haq.

Ataukah akan menyerahkan kepada ketamakan nafsunya sehingga rela menukarkan agama dengan dunia, gandrung kepadanya yang kemudian berlanjut dengan membuat berbagai kerusakan di muka bumi ini.

Baca juga: ONE DAY ONE HADITS, Senin 4 Desember 2023 / 19 Jumadil ula 1445, Hukum Suap Dalam Pandangan Islam

Adapun kerusakan yang ditimbulkan oleh harta yaitu ia semacam kekuatan yang mampu menggerakkan syahwat dan menyeretnya untuk bersenang-senang dengan hal-hal mubah, sehingga bersenang-senang itu menjadi kebiasaannya.

Bisa jadi, kesenangannya terhadap harta semakin bertambah besar sementara terkadang dia tidak mampu mencari yang halal, akhirnya terjerumus dalam  perkara syubahat ditambah lagi itu melalaikan dari dzikrullâh, dan tidak ada seorangpun yang lepas dari hal ini.

Maka tidak selayaknya bagi seorang muslim, memburu dunia ini dengan segala cara, memperbanyaknya, menyimpan dan menumpuknya tanpa menginfakkannya di jalan Allâh.

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam , beliau bersabda :

عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِىِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : تَعِسَ عَبْدُ الدِّينَارِ وَالدِّرْهَمِ وَالْقَطِيفَةِ وَالْخَمِيصَةِ ، إِنْ أُعْطِىَ رَضِىَ ، وَإِنْ لَمْ يُعْطَ لَمْ يَرْضَ

Celakalah hamba (orang yang diperbudak) dinar, dirham, beludru dan kain bergambar. Jika dia diberi dia ridha, jika tidak diberi dia tidak ridha." HR. Tirmidzi, no. 2336; Ahmad 4/160; Ibnu Hibbân no. 3223; al-Hâkim 4/318; al-Qudhai dalam Asy-Syihâb no. 1022; dishahihkan oleh syaikh Salîm al-Hilâli dalam Silsilah al-Manahi asy-Syar’iyyah, 4/194.

Baca juga: ONE DAY ONE HADITS Sabtu,18 Jumadil Ula 1445, Berbakti Kedua Orang Tua Pintu Surga yang Terbaik

Sudah selayaknya, seorang hamba tidak membiarkan dirinya diperbudak harta dalam kehidupannya, selalu berangan-angan dan bermimpi untuk mendapatkannya, mencintai dan membenci karenanya, membela dan memusuhi hanya demi harta.

Karena hal itu hanya akan membawa kepada kehancurannya.

Namun tak dapat dipungkiri, pada sisi yang lain, jika Allâh Subhanahu wa Ta’ala menguji seseorang dan menyempitkan rizqinya, dia berkeyakinan bahwa itu adalah penghinaan dari Allâh.

Allâh berfirman, “Tidak”, maksudnya tidak sebagaimana yang dia duga, tidak ini dan tidak pula itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved