Baru Saja Hujan Turun, Atap Rumah Warga di Banjaranyar Ciamis Tertimpa Pohon Pete

Baru Saja Hujan Turun, Atap Rumah Warga di Banjaranyar Ciamis Tertimpa Pohon Pete

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: ferri amiril
istimewa
Baru Saja Hujan Turun, Atap Rumah Warga di Banjaranyar Ciamis Tertimpa Pohon Pete 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Baru saja wilayah Ciamis diguyur hujan, atap rumah Sarkim (67) warga Dusun Pabuaran, Desa Karyamukti, Kecamatan Banjaranyar, Ciamis alami kerusakan akibat tertimpa pohon pete.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 10.20 WIB, hari Minggu (5/11/2023) paca hujan turun sejak pagi hari di Ciamis.

Hal tersebut dibenarkan oleh anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis, Deni Permana.

"Hari Minggu ini sekitar pukul 10.00 WIB turun hujan sangat lebat disertai angin yang cukup kencang, warga sempat kaget mendengar bunyi kretek kretek dari arah rumah Sarkim,” ungkapnya saat dihubungi, Minggu (5/11/2023).

Deni menambahkan, bunyi kretek yang mengagetkan warga tersebut ternyata pohon pete yang ada di belakang rumah Sarkim tumbang menimpa bagian atap dapurnya.

“Ternyata bunyi kretek itu adalah pohon pete yang tumbang menimpa atap rumah Sarkim, kejadian tersebut menjadi bahan tontonan warga Dusun Pabuaran RT 04/01, Desa Karyamukti, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis,” tambahnya.

Pohon pete yang berukuran cukup besar dan tinggi itu tumbang menimpa atap bagian dapur rumah permanen milik Sarkim.

“Ketika mengetahui kejadian tersebut, warga melaporkannya kepada anggota FK Tagana Ciamis. Tim pun segera meluncur ke lokasi,” imbuhnya.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian materi ditaksir kurang lebih mencapai Rp 20 juta.

Warga sekitarpun datang bergotong royong membersihkan puing-puing genteng dan lain-lain serta membersihkan ranting pohon dan daun pete yang berserakan.

Berkaca dari peristiwa tersebut, Deni mengimbau kepada masyarakat untuk membersihakn ranting pohon yang dinilai sudah lapuk atau terlalu rimbun.

“Imbauan untuk masyarakat, sekarang kita sudah memasuki musim hujan, harap membersihkan ranting pohon yang sudah lapuk, atau memangkas ranting dan daun yang sudah terlalu rimbun. Agar tidak menimbulkan petaka bagi bangunan, atau manusia dan juga masyarakat sekitar,” pungkasnya.(*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved