Pengiriman 80 Bilah Garuda Ke IKN

Mengintip Proses Pengiriman 80 Bilah Sayap Garuda Menuju Ibu Kota Nusantara, Melibatkan 300 Orang

Sebanyak 80 bilah-bilah  garuda siap dikirim dari workshop Nyoman Nuarta di Bandung menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) Sepaku, Penajam Paser Utara

TribunPriangan.com/ Putri Puspita
Workshop pembuatan bilah bilah sayap garuda di NuArt Sculpture Park Bandung 

Keunikan dari logam kuningan ini secara alami akan mengalami proses patina sehingga hasil akhir istana akan berwarna hijau.

"Nanti secara alami ketika berada di ruang terbuka, karena deraan cuaca dan terpaan matahari, warna permukaannya akan berangsur menjadi kehijauan," kata Nyoman

Tepat di bawah kulit bangunan, kata Nyoman Nuarta, akan terdapat celah yang cukup lebar. Pada celah-celah itu ai mendesain taman dengan pohon-pohon yang menjulang pada ketinggian gedung.

Baca juga: Ternyata Begini Proses Pengiriman 80 Bilah Garuda Ke IKN, Diawali Upacara Adat Sunda Ngarajah

Sebelum bangunn selesai, pohon-pohon tersebut dikatakan  Nyoman telah ditanam terlebih dahulu.

Sang istri dan para sahabatnya telah menanam kurang lebih 1000 pohon besar di IKN.

"Jadi akan terdapat taman di dalam gedung. Ini juga untuk memberi pemandangan yang sejuk di tengah cuaca Kalimantan yang umumnya panas," kata dia.

Baca juga: Ternyata Begini Proses Pengiriman 80 Bilah Garuda Ke IKN, Diawali Upacara Adat Sunda Ngarajah

la berharap seluruh proses pengerjaan bilah dan pengirimannya akan berjalan sesuai rencana.

"Saya minta doa dari semua pihak, semoga pengerjaan Istana Presiden di IKN berjalan lancar sesuai rencana. Ini akan menjadi peristiwa bersejarah bagi bangsa kita," katanya.

Baca juga: Ternyata Begini Proses Pengiriman 80 Bilah Garuda Ke IKN, Diawali Upacara Adat Sunda Ngarajah

Keterlibatan dirinya dalam proses desain dan pengerjaan Istana Presiden di IKN, menurut Nyoman Nuarta, semata-mata dilatarbelakangi keinginannya untuk berbuat dan memberi yang terbaik sebagai anak bangsa.

Istana Presiden di IKN diharapkan menjadi magnet baru bagi keadilan dan pemerataan ekonomi di kawasan timur Indonesia.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved