Hiace Seruduk Truk di Cisumdawu
Keluarga Tak Menyangka Rombongan SLB B YPLB Majalengka Kecelakaan di Tol Cisumdawu, Tak Ada Firasat
Pihak keluarga tak punya firasat apapun bahwa Misbahul Fatoni akan menjadi korban kecelakaan maut Tol Cisumdawu saat menuju ke Bandung
Menurut Informasi yang diterima TribunPriangan.com kecelakaan ini mengakibatkan dua orang meninggal dunia, dan 10 orang terluka.
"Benar, kejadianya di KM 163 sekira pukul 04.00, dininhari tadi," kata Panit 2 PJR Tol Cisumdawu, Ipda Adyas, saat dikonfirmasi TribunPriangan.com.
Ia mengatakan, seluruh korban telah dievakusi ke rumah sakit AMC, Cileunyi, Kabupaten Bandung.
"Sudah dibawa ke RS AMC," ucapnya.
Adyas menyebutkan, belum diketahui penyebab kecelakaan tersebut, polisi masih menyelidikinya.
"Kasus kecelakaan ini ditangani Satlantas Polres Sumedang," katanya.
Rombongan berasal dari Sekolah Luar Biasa (SLB) B YPLB Majalengka, yang beralamat di Jalan Siti Armilah No.01, RT03/05, Desa Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka.
Sebelumnya Juga Terjadi Kecelakaan Beruntun
Data sebelumnya kecelakaan beruntun terjadi di kilometer 178 Tol Cisumdawu, tepatnya di kawasan Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang, Jumat (11/8/2023) malam.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak empat kendaraan, yakni elf, dua minibus, dan satu bus terlibat dalam kecelakaan lalu lintas itu.
Informasi itu disampaikan Panit 2 PJR Tol Cisumdawu, Ipda Adyas. Selain empat kendaraan telibat, Adyas menyebut sebanyak 10 orang terluka dalam kecelakaan yang terjadi sekira pukil 19.50 itu.
Berbeda, Satuan Lalu Lintas Polres Sumedang memastikan bahwa kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun hanyalah tiga mobil.
Tiga kendaraan yang bertabrakan itu, pertama, Bus Scania bernomor polisi K 7058 OB dikemudikan oleh Muhammad Syamsuri.
Kedua, Sedan KIA RIO bernomor polisi D 1638 PD yang dikemudikan Asep Rusmana.
Ketiga, Nissan Livina bernomor polisi B 1730 PVE yang dikemudikan oleh Totong Heryawan.
Pernyataan Satlantas Polres Sumedang itu disampaikan Kanit Gakkum Lantas Polres Sumedang, Toto Casrianto.
"Dalam kecelakaan beruntun itu hanya tiga mobil. Ada lagi kecelakaan lain, beda peristiwa," kata Toto kepada TribunJabar.id, Sabtu (12/8/2023).
Persitiwa kecelakaan lain terjadi tidak jauh dari lokasi yang pertama.
"Terjadi kecelakaan tunggal mobil elf Rukun Wargi bernomor polisi E 7863 VB yang dikemudikan Kusnadi," kata Toto.
"Jadi di lokasi ada 2 kejadian," kata Toto Casrianto saat dikonfirmasi TribunPriangan.com Sabtu(12/8/2023).
Toto mengatakan, tabrakan beruntun bermula saat bus Scania melaju dari Bandung menuju Sumedang.
Kemudian, kendaraan yang berada di depannya tiba-tiba mengurangi kecepatan, dan karena jarak yg cukup dekat sehingga tidak sempat menghentikan laju kendaraannya.
"Sopir bus menghindar ke kanan jalan kemudian menyerempet mobil sedan kemudian menabrak kembali bagian belakang kendaraan Nissan Livina," katanya.
Menurut Toto, tidak ada korban jiwa maupun korban terluka abat kecalekaan beruntun tersebut.
"Kejadian tersebut mengakibatkan ketiga kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan. Tidak ada korban jiwa maupun luka," kata Toto.
Insiden kecelakaan beruntun yang melibatkan empat kendaraan terjadi di KM 178 Jalan Tol Cisumdawu, Sumedang, Jumat (11/8/2023) malam.
Akibatnya, 10 orang terluka, dan 5 orang harus dievakuasi ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Sumedang untuk mendapatkan penanganan medis.
Kecelakaan ini terjadi di kawasan Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang sekira pukul 19.50.
Humas RSUD Sumedang, Rudianto mengatakan, sebanyak lima korban kecelakaan beruntun tersebut telah dievakuasi ke RSUD.
Menurutnya, semua korban adalah penumpang mobil elf Rukun Wargi.
"Dari jumlah korban dalam kecelakaan itu, hanya 5 orang korban yang dievakuasi ke RSUD Sumedang, satu di antaranya kritis, Koban kritis adalah kernet elf," kata Rudianto saat dikonfirmasi TribunPriangan.com
Berikut identitas lima korban dalam kecelakaan tersebut yang dievakuasi ke RSUD Sumedang:
1. Acep Candra (40), kernet mobil elf asal Blok kaler RT 01/03 Jagasari, Cikijing, Kabupaten Majalengka
2. Imas Purwanti (36), penumpang mobil elf asal Blok Jumat RT01/05 Heuleut, Kadipaten, Majalengka
3.Wati (46), warga Cilipung RT01/06 Cikurubuk, Buahdua, Sumedang.
4. Liska Aenarahmi (25) warga Dusun Nagrog RT01/08, Desa Sukahayu, Rancakalong, Sumedang.
5. Jajang Purwanto (41) warga RT06/02 Desa Jatipapar, Talaga, Kabupaten Majalengka.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.