Potensi Wisata di Pangandaran
Ada Sungai Seperti di Amazon, Begini Kata Ketua DPRD Soal Potensi Destinasi Wisata di Pangandaran
Kabupaten Pangandaran kaya dengan tempat wisatanya. Bukan hanya pantai, adanya alur sungai dan muara menjadi potensi tempat wisata
Laporan Kontributor TribunPriangan.com Pangandaran, Padna
TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Kabupaten Pangandaran kaya dengan tempat wisatanya. Bukan hanya pantai, adanya alur sungai dan muara menjadi potensi tempat wisata.
Seperti di Desa Pamotan Kecamatan Kalipucang yang merupakan satu Desa berada di perbatasan langsung dengan Kabupaten Cilacap Jawa Tengah.
Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran, Asep Noordin mengatakan, Desa Pamotan ini bisa menjadi gerbang lalulintas wisatawan maupun masyarakat dari Jawa Tengah ke Jawa barat.
Baca juga: KARINJING FOREST, Destinasi Wisata Baru di Pangandaran yang Cocok untuk Outbound saat Weekend
Karena, memiliki pelabuhan Majingklak yang sebelumnya ada dalam peraturan presiden (Perpres) untuk percepatan pembangunan Jabar selatan. Dengan tujuan, dalam rangka pengembangan pembangunan refilitasi pelabuhan Majingklak.
"Saya melihat, pemerintah pusat sudah mempunyai perencanaan bahwa pelabuhan Majingklak ini bisa menjadi satu akses pintu masuk dan pintu keluar dari Jawa Tengah ke Jawa Barat," ujar Asep kepada Tribunjabar.id beberapa hari ini di Desa Pamotan.
Baca juga: KARINJING FOREST, Destinasi Wisata Baru di Pangandaran yang Cocok untuk Outbound saat Weekend
Dahulu, kata Ia, pelabuhan Majingklak juga pernah dikembangkan ketika ada kapal veri dari Kalipucang Pangandaran ke Cilacap.
"Memang, alur sungai Majingklak ke Cilacap ini sangat luar biasa keindahannya. Itu, seperti di sungai Amazon. Karena, habitatnya masih bagus, banyak burung-burung dan pohon-pohonnya masih bagus," katanya.
Tentu, keindahan ini sesungguhnya menjadi daya tarik yang luar biasa dan bisa dikembangkan menjadi tempat wisata.
Baca juga: KARINJING FOREST, Destinasi Wisata Baru di Pangandaran yang Cocok untuk Outbound saat Weekend
Kemudian, di Desa Pamotan sendiri tidak hanya pelabuhan Majingklak tapi juga ada sungai Citanduy.
"Yang saya kira, kalau dikemas dan dikembangkan bisa menjadi satu daya tarik wisata. Terus, ada Palatar Agung, Solok timur, Nusa were yang saya kira sudah masuk syarat dengan potensi kepariwisataan," ucap Asep.
Menurutnya, ini hanya tinggal bagaimana membuka tempat pariwisata khususnya dibagian timur Pangandaran.
Baca juga: KARINJING FOREST, Destinasi Wisata Baru di Pangandaran yang Cocok untuk Outbound saat Weekend
Selain itu, bagaimana menyambungkan tempat wisata Karang Nini, Karapyak kemudian Palatar Agung dan Majingklak.
"Saya kira, aksesibilitas ini menjadi perhatian pemerintah daerah. Karena, potensi wisata di Pangandaran bagian timur ini akan terbuka lebar," ujarnya.
Baca juga: KARINJING FOREST, Destinasi Wisata Baru di Pangandaran yang Cocok untuk Outbound saat Weekend
Sehingga, kalau konektifitas akses tempat wisata ini dibangun tentu para investor dengan sendirinya akan datang untuk pengembangan kepariwisataan di Pangandaran bagian timur atau wilayah Kecamatan Kalipucang.
"Jelas, Desa Pamotan ini menjadi satu pintu gerbang akses masuk yaitu dengan melalui pelabuhan Majingklak," kata Asep. *
| 7 Naskah Doa Hari Pahlawan Nasional 2025, Penuh Makna dan Mudah Dihafal |
|
|---|
| BPBD Catat Ada Tambahan Rumah Terdampak Cuaca Ekstrem di Sindangkasih |
|
|---|
| Link Live Streaming Selangor FC VS Persib Bandung Malam Ini, Bisa Nonton di HP |
|
|---|
| Ada Kalimat dan Standing Instruction di Status Bansos November 2025? Ini Cara Atasinya |
|
|---|
| Prediksi Skor dan Susunan Pemain Rangers VS Roma, Adu tajam Miovski dan Dovbyk |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/priangan/foto/bank/originals/654ghvvh.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.