Tol Cipali

Kemenhub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Tol Cipali untuk Mudik Lebaran 2023, Antisipasi Macet

ruas tol Cipali masih menjadi pusat konsentrasi Kementerian Perhubungan saat memasuki masa perjalanan mudik lebaran 1444 hijriah.

Tribunjabar/Ahya Nurdin
Situasi Arus Lalin di Jalur Pantura dan Tol Cipali 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Menjelang musim mudik pemerintah terus berupaya meningkatkan pelayanan terhadap masyarakay.

Terbaru, ruas Tol Cipali masih menjadi pusat konsentrasi Kementerian Perhubungan saat memasuki masa perjalanan mudik Lebaran 2023.

Menteri Perhubungan, Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa pihaknya bersama jajaran akan melakukan Rekayasa Lalu Lintas di ruas Tol tersebut.

Baca juga: Dua Unit Charge Mobil Listrik Tersedia di Cianjur Saat Mudik, PLN Gelar Apel Siaga

"Cipali paling struggling. Memang kita sudah tetapkan ada one way, contra flow, kita menambah rest area, kita juga menambah petugas lapangan dan beberapa teknologi yang sudah dikembangkan oleh Jasamarga agar mereka bisa memproyeksikan kapan mereka itu berangkat," kata Budi saat menyampaikan materi persiapan perjalanan mudik dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi V DPR, Selasa (4/4/2023).

Budi menyampaikan, jumlah kendaraan yang akan melintasi ruas Tol Cipali pada perjalanan mudik tahun ini sangat tinggi jika dibandingkan dengan perjalanan mudik tahun 2022.

Hal ini ditengarai pencabutan status PPKM dan tidak ada lagi larangan mudik.

Baca juga: Daftar 5 Desa di Kecamatan Leles Garut yang Bakal Dilewati Tol Getaci, Ini Rinciannya

Tingginya arus kendaraan di ruas Tol Cipali juga memunculkan opsi kebijakan ganjil genap di ruas tersebut.

Hanya saja, finalisasi kebijakan ini baru akan disampaikan setidaknya satu minggu jelang puncak perjalanan mudik.

Jika hasil evaluasi Kementerian Perhubungan dengan pihak terkait seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Korlantas Polri, BMKG, hingga KNKT, menunjukan kepadatan kendaraan cukup, maka kebijakan ganjil genap dapat dilakukan.

Baca juga: Mega Proyek Jalan Tol Getaci akan Trabas  9 Desa dan 1 Kecamatan di Pangandaran

"Ganjil genap akan kita pikirkan nanti pada saat akhir satu atau seminggu sebelumnya baru kita tetapkan, perlu atau tidak. Kala kita evaluasi bahwa itu relatif tidak mudah, maka ganjil genap ini akan kita lakukan," ujarnya.

Dia juga menuturkan, akan ada larangan kendaraan logistik untuk melintas ruas Tol Cipali mendekati puncak perjalanan mudik.

Namun, dia mengatakan bahwa ada permintaan keringanan kebijakan terhadap mobilitas kendaraan logistik makanan dan mimuman.

"Pada saat saya melapor Presiden, boleh (melintas) tetapi tidak boleh tiga sumbu, nanti kita minta mereka yang light dan Korlantas berwenang untuk menghentikan pergerakan Mamin apabila dia menggunakan kendaraan yang besar," pungkasnya.(*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di : Google News

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved