TPT SD Bunter di Cikareo Ambrol, Jalur Sumedang-Garut Sempat Terputus
TPT SD Bunter di Cikareo Ambrol, Jalur Penghubung Sumedang-Garut Sempat Terputus
Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang
TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Tembok penahan tanah (TPT) SD Bunter, di Dusun Warung, Desa Cikareo Selatan, Kecamatan Wado, Sumedang ambrol.
Ambrolnya TPT SD Bunter ini mengakibatkan reruntuhannya menutup jalan penghubung Sumedang-Malangbong, Kabupaten Garut.
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (26/3/2023) petang, sekira pukul 17.30 WIB.
Baca juga: Rumah di Wado Sumedang Hancur Dihantam Benteng Ambrol, 3 Keluarga Terpaksa Mengungsi
Kepala Pelaksana Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumedang, Atang Sutarno mengatakan, TPT SD Bunter ambrol dipicu hujan deras.
"Ya anggota BPBD Sumedang sampai sahur mengevakuasi itu. Meski sejak semalam, jalan itu sementara telah bisa dilalui oleh kendaraan kecil," kata Atang, Senin (27/3/2023).
Baca juga: DPRD Sebut Kabupaten Sumedang Terlambat Bangun Infrastruktur Kesehatan
Atang mengatakan, TPT SD Bunter itu berada di area yang labil dan bertebing.
Ketika hujan deras menerjang kawasan tersebut kemarin sejak siang hingga malam, area TPT itu ambrol.
Baca juga: Antisipasi Balap Liar dan Perang Sarung, Polres Sumedang Giat Patroli
"Longsor menutup arus lalu lintas sebelah kiri jalan, sebelah kanan dapat diialui oleh kendaraan," kata Atang.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Saat kejadian berlangsung, tak ada pengendara yang melintas. Tetapi, ditaksir ada kerugian materil senilai Rp50 juta.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.