Operasi Miras Jelang Puasa

Warga Kesal di Belakang Terminal Jadi Sarang Jual Beli Minuman Keras

Warga sudah geram dengan aktivitas haram jual beli Minuman Keras di belakang terminal Kota Banjar. Mereka menilai Minuman Keras

Editor: ferri amiril
tribunpriangan.com/padna
Saat operasi Pekat I Lodaya 2023 berlangsung di satu pedagang miras di Kecamatan Pataruman Kota Banjar 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Banjar, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANJAR - Warga sudah geram dengan aktivitas haram jual beli Minuman Keras di belakang terminal Kota Banjar. Mereka menilai Minuman Keras selain memabukan juga banyak dikonsumsi generasi muda yang bisa merusak masa depannya.

Kesal dengan kelakuan beberapa oknum yang menjual belikan Minuman Keras, lantas mereka melaporkannya kepada pihak berwajib.

Mendapat bocoran dan informasi dari masyarakat bahwa sering terjadi transaksi Minuman Keras di belakang terminal, Polres Banjar langsung bergerak dan menggerebek sebuah toko.

Hal tersebut, setelah pihaknya menerima laporan dari masyarakat bahwa di tempat tersebut diduga menjual Minuman Keras beralkohol. 

"Dari hasil operasi tersebut, kita berhasil mengamankan berbagai jenis Minuman Keras beralkhohol," ujar Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo melalui Ka Satgas Gakum Sub Satgas Reskrim, Ipda Aef Kusyanto melalui rilisnya yang diterima TribunPriangan.com, Selasa (14/3/2023) sore.

Baca juga: Bocoran dari Warga, Polisi Langsung Gerebek Gudang Minuman Keras di Belakang Terminal

Jelang bulan puasa Satgas Gakum Sub Satgas Reskrim Polres Banjar Polda Jabar, berhasil mengamankan puluhan botol Minuman Keras beralkohol.

Puluhan botol Minuman Keras tersebut berhasil diamankan dalam operasi penyakit masyarakat (Pekat) I Lodaya 2023 di wilayah hukum Polres Banjar, Senin (13/03/2023) malam. 

ia menyampaikan,  dalam operasi Pekat I Lodaya 2023, pihaknya berhasil mengamankan puluhan botol Minuman Keras beralkohol yang didapat di belakang SPBU Terminal Kota Banjar.

Di antaranya, Minuman Keras tersebut 14 botol anggur putih, 7 botol anggur merah, 4 botol kawa - kawa merah, 2 botol kawa - kawa hijau, 8 botol kilin, 10 botol anggur ginseng, 11 botol bir bintang, 5 jerigen tuak dan 9 bungkus plastik isi tuak.

Sementara dari hasil pemeriksaan, bahwa pemilik puluhan botol Minuman Keras beralkohol tersebut terbukti milik HS yang beralamat di Kecamatan Pataruman Kota Banjar.

Baca juga: Jenis Minuman Keras yang Digerebek Polisi di Banjar, Dari Anggur Putih Sampai Tuak

"Dan Minuman Keras tersebut, sengaja untuk diperjual belikan," katanya.

Menurutnya, kegiatan operasi Pekat I Lodaya 2023 ini dilaksanakan tentu guna meminimalisir terjadinya gangguan Kamtibmas jelang bulan puasa.

"Serta, memberikan rasa aman dan nyaman terhadap masyarakat ketika menjelang bulan suci Ramadhan," ucap Aef.(*)

Baca juga: BREAKING NEWS Jelang Bulan Puasa Polisi Temukan Puluhan Botol Miras di Belakang Terminal

 

 

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved