Rumah Roboh di Tasikmalaya

Diterjang Hujan Angin, Rumah Milik Lansia di Taraju Tasikmalaya Roboh

Rumah milik seorang lansia berusia 80 tahun di Desa Cikubang, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat

|
Aldi M. Perdana / TribunPriangan.com
Rumah milik seorang lansia berusia 80 tahun di Desa Cikubang, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, roboh akibat hujan deras disertai angin kencang. 

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Rumah milik seorang lansia berusia 80 tahun di Desa Cikubang, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, roboh akibat hujan deras disertai angin kencang.

Rumah yang telah puluhan tahun berdiri dan tidak pernah alami perbaikan itu memang kondisinya sudah rapuh, sehingga pemerintah desa setempat mengategorikannya sebagai Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

“Rumah itu sudah puluhan tahun berdiri dan dihuni oleh seorang kakek. Kondisinya memang sudah lapuk dan tidak layak huni. Jadi, ketika hujan angin pada Kamis (2/3/2023) lalu, rumahnya pun ambruk,” ungkap Jembar Adisetya selaku Ketua Tagana Kabupaten Tasikmalaya pada Sabtu (4/3/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS, Calon Jemaah Haji Lansia Jawa Barat 2023 Capai 40 Persen, Kemenag Ajukan Ini

Tambahnya, pemerintah desa setempat sebelumnya pernah mengingatkan kakek tersebut, supaya tidak menghuni rumahnya itu mengingat kondisi rumah yang sudah sangat rapuh.

“Sudah diingatkan harus segera dikosongkan, (dan) untuk sementara mengungsi dulu ke anak atau saudaranya, karena kondisi rumahnya yang sudah tidak memungkinkan itu,” lengkap Jembar.

Akan tetapi, lanjutnya, saat pihak pemerintah desa tengah mengupayakan dana dari penggalangan donasi serta bantuan lainnya guna memperbaiki rumah tersebut, pada Kamis pagi sekira pukul 07.30 WIB lalu, rumah milik lansia tersebut diterpa hujan deras disertai angin kencang.

Baca juga: UPDATE 570 Orang ikuti Seleksi Petugas Haji Daerah Jawa Barat 2023, Berebut Kuota Sebanyak 291

Hal tersebut membuat rumahnya roboh, sehingga surat-surat penting serta barang-barang miliknya tertimbun reruntuhan.

“Kakek tersebut untungnya bisa diselamatkan. Ia hanya alami luka ringan pada tangan, tapi perlu diperiksa juga sama tim medis dan ahli tulang,” tutur Jembar.

Saat ini, diketahui pihaknya telah melakukan evakuasi korban ke lokasi yang lebih aman, sedang beberapa tim Tagana Kabupaten Tasikmalaya masih membersihkan puing-puing reruntuhan rumah milik lansia tersebut.

Baca juga: KABAR GEMBIRA, Jelang Puasa Ramadan, Indomaret Siapkan Produk Khusus Bagi Membership, Apa Itu?

“Saat ini, untuk kebutuhan yang mendesak, (yakni) sandang, pangan, obat-obatan, dan cek kesehatan tanggap darurat. Kebutuhan lainnya paling untuk pembuatan rumah baru untuk korban,” pungkas Jembar. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved