PKS Jabar Dorong Inggit Garnasih Jadi Pahlawan Nasional, Ini Alasannya

PKS Jabar Dorong Inggit Garnasih Jadi Pahlawan Nasional, Ini Alasannya

Istimewa
PKS Jabar menggelar Seminar Nasional Pengusulan Calon Pahlawan Nasional, Jumat, 17 Februari 2023 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jabar mendorong supaya Inggit Garnasih menjadi Pahlawan Nasional.

Ketua DPW PKS Jabar, Haru Sandharu mengatakan, Inggit Garnasih merupakan salah seorang tokoh penting di balik kemerdekaan Republik Indonesia, khususnya dalam mendapingi Soekarno.

Perempuan asal Kota Bandung ini, menurut Haru, telah mendampingi Soekarno muda selama 20 tahun, tepatnya sejak 1923 hingga 1943.

Baca juga: 5 Fakta Menarik di Balik Sejarah Hari Pahlawan 10 November yang Wajib Diketahui

Selama mendampingi Soekarno, imbuhnya, Inggit Garnasih telah berkontribusi dan memiliki kiprah besar dalam perkembangan kepribadian Sang Proklamator. 

"Ibu Inggit Garnasih adalah supporting system yang penting dalam pergerakan Bung Karno hingga proklamasi (kemerdekaan Indonesia) 1945," terang Kang Haru sapaan akrabnya, Jumat (17/2).

Setelah sebelumnya diajukan dua kali dan belum berhasil, Kang Haru mewakili PKS Jabar sangat mengharapkan pemerintah pusat segera menetapkan Inggit Garnasih sebagai Pahlawan Nasional.

Baca juga: PKS Ciamis Ingin Calon Wakil Anies Baswedan dari Kader Partai

"Berharap pengajuan ketiga Bu Inggit dapat menjadi kebanggaan dan kehormatan atas kontribusi dan kepahlawanan masyarakat Sunda dan Jawa Barat terhadap perjuangan proklamasi kemerdekaan Negara Republik Indonesia," harap Kang Haru.

Sebelumnya, sejarawan Universitas Padjadjaran Reiza D. Dienaputra menuturkan, dari awal mendampingi Bung Karno, kiprah Inggit sangat besar bagi perkembangan pribadi Bung Karno.

Baca juga: Pilpres 2024, PKS Sumedang Ingin Aher Dampingi Anies Baswedan sebagai Cawapres

"Membantu Bung Karno menyelesaikan pendidikannya hingga bergelar insinyur, ikut mendirikan PNI (Perserikatan Nasional Indonesia) hingga rela ikut dibuang atau diasingkan ke Ende dan Bengkulu" papar Reiza. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved