Digitalisasi Segmen Retail, BSI Luncurkan 2 Fitur Baru Pembiayaan via BSI Mobile

Digitalisasi Segmen Retail, BSI Luncurkan 2 Fitur Baru Pembiayaan via BSI Mobile

Penulis: Nappisah | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Istimewa
(Kiri-kanan): SEVP Consumer Banking PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Wawan Setiawan, Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna, Direktur Retail Banking BSI Ngatari dan SEVP Digital Banking BSI Saut Parulian Saragih meresmikan fitur pembiayaan BSI Cicil Emas dan BSI OTO di BSI Mobile. 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Nappisah

TRIBUNPRIANGAN.COM, JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) serius menggarap segmen ritel. Segmen tersebut akan menjadi sebagai salah satu fokus pengembangan bisnis BSI di tahun ini.

Strategi ini dilakukan sebagai kesinambungan pencapaian tahun 2022, sebab bisnis retail memberikan kontribusi besar pada perseroan.

Seiring pertumbuhan pembiayaan retail, BSI terus berinovasi dengan mengembangkan BSI Mobile. Pengembangan ini bertujuan supaya memberikan layanan digital kepada nasabah.

Baca juga: Dorong Islamic Ecosystem, Peserta Talenta Wirausaha BSI 2023 Diperluas Hingga Pesantren

Dalam menyambut Milad ke-2, BSI meluncurkan dua fitur baru pengajuan pembiayaan melalui BSI Mobile, yakni pembiayaan BSI OTO dan pembiayaan BSI Cicil Emas.

Kedua fitur baru BSI tersebut diluncurkan per 1 Februari 2023.

“Perseroan secara kontinu terus berinovasi pada channel digital BSI. Kami optimis bahwa peluncuran fitur pembiayaan Ritel melalui BSI Mobile dapat mengakselerasi bisnis retail di awal tahun ini,” kata SEVP Digital Banking BSI Saut Parulian Saragih, dalam keterangan resmi yang diterima, dikutip Senin (13/02/2023).

Baca juga: Bos BSI Beberkan Ide Usaha Sederhana Modal Kecil yang Tetap Cuan Meski Terjadi Resesi

BSI mencatat, Desember 2022 Pembiayaan BSI mampu tumbuh sehat dan berkesinambungan menjadi sebesar Rp207,70 triliun atau tumbuh 21,26 persen (yoy).

Pembiayaan didominasi oleh segmen retail (SME, Mikro, Gadai, Konsumer dan BSI Hasanah Card) sebesar Rp150,52 triliun yang memberikan kontribusi 72 persen dari pembiayaan BSI secara keseluruhan.

Fitur pengajuan BSI OTO melalui BSI Mobile merupakan fitur pengajuan pembiayaan kendaraan mobil baru, mobil bekas dan motor baru.

Baca juga: Kuota Haji Indonesia 2023 Bertambah, BSI Siap Tingkatkan Layanan Prima Bagi Nasabah Calon Jamaah

"Dengan adanya fitur ini memudahkan nasabah untuk mengajukan pembiayaan kapanpun dan di manapun tanpa harus ke kantor cabang BSI," ujarnya.

Ia menambahkan, pada tahap awal ini, BSI menargetkan pembiayaan BSI OTO tembus Rp 60 miliar.

"Minat masyarakat terhadap pembiayaan BSI OTO terbukti baik, tercatat per Desember 2022, pembiayaan BSI OTO mencapai Rp 2.76 Triliun tumbuh 44.04 persen secara (yoy)," ujarnya.

Baca juga: BSI Perkirakan Pertumbuhan Indonesia pada 2023 Berada di Level 5,04 Persen

Memperingati milad BSI yang kedua, BSI OTO menawarkan program Spesial Serba Dua diantaranya margin mulai setara 2,22
persen, potongan admin sebesar Rp 2 juta untuk pengajuan mobil baru, potongan biaya admin 20 persen untuk pengajuan mobil bekas dan free 2x angsuran untuk pengajuan motor baru.

BSI juga mengakselerasi BSI Cicil Emas secara online yang bisa diakses dimanapun sesuai dengan jam layanan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved