Klinik Khusus Jantung Hadir di Bandung Timur, Bisa Layani Pasien BPJS Kesehatan

Klinik Khusus Jantung Hadir di Bandung Timur, Bisa Layani Pasien BPJS Kesehatan

Tribun Jabar/Muhammad Nandri Pilatrama
Klink Utama Jantung Hasna Medika di Jalan Raya Cinunuk, Kabupaten Bandung 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Fasilitas kesehatan berupa klinik khusus jantung Klinik Utama Jantung Hasna Medika Bandung akhirnya resmi hadir di wilayah Bandung Timur, tepatnya di daerah Jalan Raya Cinunuk, Kabupaten Bandung.

Direktur Utama Hasna Medika Grup, Gugun Iskandar Hadiyat menyampaikan, peresmian operasional Kinik Utama Jantung Hasna Medika Bandung ini menjadi cabang ke-9 dari Hasna Grup. Secara resmi Asisisten pemerintahan dan kesejahteraan Kabupaten Bandung hadir meresmikan klinik tersebut.

"Mudah-mudahan dengan adanya klinik ini bisa membantu masyarakat di Kabupaten Bandung khususnya untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan jantung. Sebab, di Kabupaten Bandung ini kan baru satu-satunya klinik utama khusus jantung, sehingga masyarakat Kabupaten Bandung khususnya di bagian timur ini enggak perlu jauh-jauh ke Kota Bandung," katanya, Rabu (1/2/2023).

Baca juga: Orangtua Wajib Tahu, Berikut Ciri-ciri Penyakit Jantung Serang Balita

Tak hanya itu, Gugun mengatakan, Hasna Medika Bandung telah bekerjasama dengan BPJS kesehatan per 27 Desember 2022.

Dengan begitu, tak ada lagi istilah masyarakat Kabupaten Bandung yang tidak mendapatkan pelayanan kesehatan karena di sana melayani BPJS kesehatan.

"Rata-rata pasien kami itu 90 persennya pasien BPJS Kesehatan. Klinik kami juga lebih meningkatkan preventif promotif pencegahan karena ada moto lebih baik mencegah daripada mengobati. Jadi, kami harapkan adanya Hasna Medika ini pasien tak lagi menderita penyakit jantung lebih berat," ujarnya.

Baca juga: Designer Cilik Asal Bandung Pamerkan Kebaya Modern Perpaduan Batik dan Cheongsam di Solo

Hasna Medika Bandung juga, lanjutnya, akan berkolaborasi dengan fasilitas kesehatan yang ada di puskesmas, dokter praktek pribadi, bidan, posyandu, dan lainnya.

"Semoga adanya klinik ini bisa memberikan kontribusi menurunkan tingkat kesakitan dan memberikan pengetahuan masyarakat pada kesehatan jantung jadi ada usaha jantung menjadi sehat, utamanya pola makan baik, tak merokok, menghindari stres dan olahraga teratur," katanya.

Baca juga: Resep Dendeng Jantung Pisang, Kuliner Khas Cimahi yang Tak Mengandung Kolesterol

Fasilitas yang ada di Klinik Utama Jantung Hasna Medika Bandung, Gugun menyebut klinik rasa rumah sakit. Dengan kata lain, apa yang dikerjakan di rumah sakit khusus jantung bisa pula dikerjakan di klinik, kecuali tiga tindakan, seperti pemasangan ring, ICCU, dan Ablasi.

"Kami memang tidak menjadikan klinik ini RS karena regulasi yang agak berat. Sebab, RS itu inventasinya harus besar dan alat kesehatannya cukup mahal. Yang jelas, kami miliki fasilitas rawat jalan, ada spesialis penyakit dalam, dokter paru, dan rehab. Lalu, ada dokter umumnya juga dan rawat inap 10-20 tempat tidur. Ada laboratorium, farmasi gizi, dan IGD juga ambulans 24 jam. Kami akan bekerjasama dengan RSUD jika memang pasien ada yang perlu dirujuk," katanya seraya mengatakan ada sebanyak 47 orang (SDM), 33 orang dari Hasna dan 14 outsourcing. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved