Libur Terakhir Sekolah, Warga Padati Alun-alun Singaparna Tasikmalaya

Alun-alun Singaparna menjadi spot favorit warga yang sedang menghabiskan waktu liburnya pada Minggu (8/1/2023) pagi ini.

Penulis: Aldi M Perdana | Editor: ferri amiril
tribunpriangan.com/aldi m perdana
Neon box berbentuk tulisan SINGAPARNA yang menghias wajah baru Alun-alum Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. 

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M. Perdana

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Alun-alun Singaparna menjadi spot favorit warga yang sedang menghabiskan waktu liburnya pada Minggu (8/1/2023) pagi ini.

Meski terdapat jogging track serta tiang untuk pull up dengan ketinggian berbeda, warga yang datang untuk berolahraga di Alun-alun Singaparna ini hanya segelintir saja.

Sedang warga yang duduk-duduk sambil berbincang justru terpantau lebih banyak, sehingga beberapa pedagang asongan juga turut memadati Alun-alun Ibu Kota Kabupaten Tasikmalaya ini guna menawarkan barang jualan mereka.

Apip (27) warga Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, sengaja datang pada Minggu pagi ini ke Alun-alun Singaparna.

Lelaki yang bekerja sebagai karyawan perusahaan swasta ini, sengaja datang ke Alun-alun yang telah rampung sekira 97 persen ini bersama anak dan istrinya.

“Saya kan setiap Sabtu sama Minggu itu libur, kalau Sabtu saya ajak anak sama istri kulineran di Kota (Tasikmalaya). Kalau Minggu pagi biasanya wisata alam. Tapi, lihat di media sosial, Alun-alun Singaparna katanya sudah bisa dikunjungi. Ya jadinya saya ajak anak sama istri ke sini,” katanya kepada TribunPriangan.com.

Baca juga: Prediksi Cuaca Kota Tasikmalaya Hari Ini, Hujan Petir Sore Hari

Di Alun-alun Singaparna juga tak hanya dipadati oleh warga serta pedagang asongan.

Wanda Saputra (20) selaku warga Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, mengaku bahwa dirinya datang ke Alun-alun untuk menawarkan jasa fotografi.

“Soalnya saya lihat potensi di sini, banyak masyarakat, dan kebetulan saya juga hobi fotografi, jadi saya di sini mengambil kesempatan buat mereka yang mau difoto dengan hasil yang bagus, jadi saya menjual jasa foto di sini,” ungkap Wanda.

Ia juga mengaku, untuk menawarkan jasanya, Wanda menghampiri satu per satu warga yang berkunjung di Alun-alun Singaparna.

“Kalau yang langsung datang minta difoto itu belum ada sih. Paling yang beli jasa saya yang sudah saya tawari saja,” terangnya.

Untuk mendapatkan foto diri dengan spot Alun-alun Singaparna melalui jasa Wanda, pengunjung bisa membayar seharga Rp 3.000 per file.

Baca juga: Prediksi Cuaca Kabupaten Tasikmalaya Hari Ini, Daftar 22 Kecamatan Berpotensi Banjir Menengah

Baik Apip maupun Wanda, keduanya sama-sama mengharapkan fasilitas terkait kebersihan untuk Alun-alun berwajah baru di 2023 ini.

Keduanya pun sepakat jika Alun-alun Singaparna sebelum direnovasi, tampak penuh sampah berserak.

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved