Butuh Satu Minggu untuk Bersihkan Puing-puing Kios yang Terbakar di Pasar Tradisional Ciawi

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Firman Suryaman

TRIBUNPRIANGAN.COM, TASIKMALAYA - Proses pembersihan dan pembuangan puing-puing kios yang terbakar di Pasar Tradisional Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, diperkirakan membutuhkan waktu sekitar satu minggu.

Upaya pembersihan dan pembuangan puing-puing terus dilakukan dengan melibatkan personel gabungan, seperti TNI, Polri, BPBD berikut relawan serta para pemilik kios.

"Jika melihat kondisi hari ini, masih membutuhkan waktu satu minggu lagi puing-puing dibersihkan dan dibuang," kata Danramil Ciawi, Mayor Wawan, saat ditemui di lokasi, Rabu (21/12).

Baca juga: Kesaksian Pedagang yang Menyebut Sumber Api Kebakaran Pasar Ciawi Diduga Berasal dari Blok C

Sementara pembuangan puing-puing dilakukan dengan menggunakan dua truk sampah yang dikirim dari kantor Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tasikmalaya.

"Satu buah eksavator juga dikerahkan untuk mempercepat proses pembersihan dan pembuangan," ujar Wawan.

Proses pembersihan kios dari puing-puing, lanjut Danramil, perlu segera diselesaikan supaya para pedagang bisa kembali berusaha.

Baca juga: Ludes Terbakar, Dewan Penasehat Himpunan Pedagang Pasar Ciawi Ungkap Kerugian Sekitar Rp250 Juta

"Kasihan mereka, sudah barang habis terbakar, tak bisa jualan. Ditarget satu minggu lagi selesai," kata Wawan.

Pasar Tradisional Ciawi mengalami kebakaran pada Minggu (18/12/2022) sore sekitar pukul 15.30 WIB. Kebakaran ini melanda Blok C dan sebanyak 158 kios ludes dilalap si jago merah.

Sejak Senin (19/12) hingga hari ini, Rabu (21/12), aparat gabungam bersama sukarelawan serta pemilik kios bahu-membahu membersihkan kios dari puing-puing bekas kebakaran. (*)