Pelaku IKM di Garut Akan Dipertemukan dengan Pengusaha Besar, Bisa Langsung Kerjasama

TRIBUNPRIANGAN.COM, GARUT - Garut Festival (G-Fest) 2022 akan digelar Pemerintah Kabupaten Garut pada tanggal 8 hingga 10 Desember pekan depan.

Festival yang akan mempertemukan puluhan pengusaha di Garut itu akan diselenggarakan di area Pendopo dan Alun-alun Garut.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM), Nia Gania mengatakan, sejumlah persiapan telah dilakukan salah satunya rangkaian acara pertemuan antara pelaku usaha dengan para pengusaha besar yang siap melakukan hubungan bisnis yang berkelanjutan.

Baca juga: Daftar Kota dan Kabupaten dengan UMK 2023 Tertinggi di Jawa Barat, Segera Simak di Sini

"Nanti dihubungkan dengan beberapa pengusaha yang mungkin bisa menjadi buyer,  jadi ada ekspose dari pihak pelaku usaha, nanti ada match antara pelaku usaha dengan buyernya," ujarnya kepada Tribunjabar.id saat rapat persiapan G-Fest di Bappeda Garut, Kamis (1/12/2022).

Ia menuturkan pertemuan tersebut diharapkan muncul keterikatan yang berkesinambungan sehingga prodak Garut bisa kembali ekspor.

Salah satunya yang telah dilakukan Pemda Garut saat ini yaitu kerjasama antara Malaysia dan Garut dalam ekspor prodak pisang sale.

Baca juga: Lowongan Kerja di KPU Ciamis, Butuh 135 Anggota PPK, Pendaftar Lebih dari 1.500 Orang

"Tentu yang dipertemukan itu bukan produk yang asal-asalan, produk yang sudah terkurasi, PIRT-nya, BPOM-nya, kemudian halal-nya, karena kan kita tidak mau asal daya saing yang rendah, makanya Garut Festival ini memiliki pangsa pasar yang cukup luar biasa tidak asal-asalan," ungkapnya.

Pihaknya juga diketahui telah menjalin kerjasama dengan Telkom University (Tel-U) yang telah memiliki mitra kerja dalam bisnis berkesinambungan.

Tel-U menurutnya yang akan menyambungkan para pelaku usaha yang telah lolos kurasi untuk mengikuti kegiatan Garut Festival dengan para buyer.

Baca juga: Terungkap, Ternyata Ini Modus Penipuan Investasi Bodong di Kabupaten Tasikmalaya

Meski demikian pihaknya tidak menghentikan langkah para pengusaha lain yang tidak lolos kurasi untuk masuk ke dalam peserta Garut Festival.

Pemkab Garut menurutnya akan melakukan pembinaan-pembinaan berkelanjutan bagi para pelaku IKM di Garut yang tidak lolos kurasi G-Fest 2022.

"Jadi jangan berkecil hati, karena selanjutnya akan dilakukan pembinaan juga agar seperti 50 IKM yang telah lolos kurasi di acara Garut Festival ini," ucapnya.

Baca juga: Puluhan Atlet Pelajar Wakili Jabar untuk Final National Championship di Jakarta

Gania menjelaskan pihaknya juga menggandeng Tribun Jabar sebagai media partner dalam acara tersebut.

Ia berharap kerjasama Pemkab Garut dengan Tribun Jabar mampu memberikan nilai positif.

"Harapan terakhir mudah-mudahan dengan kerjasama dengan berbagai pihak, terutama dengan Tribun Jabar bisa memberikan nilai positif untuk menjadi cikal bakal kerjasama yang berkelanjutan," ujarnya.