11 Korban Gempa Cianjur Hilang, Pencarian Diperpanjang Tiga Hari

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIANJUR - Pencarian 11 warga yang masih hilang akibat gempa Cianjur dilanjutkan hari ini, Senin (28/11/2022), di tiga titik berbeda.

Data dari pusat posko utama hingga pagi ini sudah 321 warga meninggal dunia, 703 orang luka-luka, mengungsi 73.693 orang, dan masih dalam pencarian 11 orang.

Koordinator misi SAR, Junatil SE MN mengatakan berdasarkan hasil briefing pelaksanaan operasi SAR kemarin diperkirakan masih terdapat 11 korban gempa Cianjur dalam pencarian.

Baca juga: Demi Bertahan Hidup, Korban Gempa Cianjur di Kampung Warga Batu Olah Sayuran Busuk

"Maka kami sepakat memperpanjang operasi SAR selama tiga hari ke depan dari 28 sampai 30 November 2022. Hari ini tim SAR gabungan melaksanakan debriefing bersalama seluruh potensi SAR, hadir pula Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB, Dr Raditya Jati SSi MSi pada pelaksanaan debriefing di Posko Basarnas," ujar Jumaril.

Dia mengatakan, hari ini tim masih melaksanakan pencarian terhadap 11 korban gempa Cianjur dengan tiga worksite seperti hari sebelumnya.

Baca juga: 297 Gempa Susulan Terjadi di Cianjur Hingga Senin Pagi, 321 Meninggal dan 11 Orang Hilang

Ketiga worksite itu terdiri dari worksite 1 Warung Sate Sinta dengan 176 personel, 5 search dog dan 4 personil Technical Search (Life Detector).

Lalu worksite 2 di Desa Cijedil RT 03/01 Kecamatan Cugenang dengan 134 personel dan 4 Search Dog serta 4 personel Technical Search (Life Detector).

Baca juga: Takdir Berkata Lain, Calon Pengantin di Cugenang Batal Nikah Karena Gempa Cianjur

Titik ketiga worksite di Kampung Cicadas Desa Cijedil Kecamatan Cugenang dengan 62 personel, 2 Search Dog dan 4 personel technical Search (Life Detector).

"Selain kegiatan pencarian dan pertolongan ada juga dropping dukungan logistik berupa terpal, paket keluarga, paket balita, beras, dan air mineral," katanya. (*)