Semburan Api Disertai Bau Gas Muncul di Waduk Jatigede, BPBD Sumedang Minta PVMBG Lakukan Kajian 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG -  Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang meminta Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) untuk mengirim tim mengamati dan melakukan  kajian aktivitas semburan api yang disertai bau gas menyengat di Waduk Jatigede. 

Lokasi semburan api berada di Kawasan Tugu Wado, Dusun Maleber, Desa/Kecamatam Wado. 

Akibat semburan tersebut, warga khawatir potensi risiko. 

"Ya, kami akan segera berkoordinasi dengan PVMBG dan pihak lain untuk melakukan kajian," Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumedang Bambang Rianto dikonfirmasi TribunJabar.id, Selasa (9/9/2025). 

Saat disinggung semburan api disertai bau gas menyengat itu disebabkan oleh kebocoran pipa milik Pertamina, Bambang mengaku belum bisa menyimpulkan. 

"Dugaan sementara mengenai sumber dan penyebabnya belum diketahui," ucapnya . 

Baca juga: Semburan Api Disertai Bau Gas Menyengat Muncul di Bendungan Jatigede Sumedang

Bambang mengatakan, semburan api awalnya diketahui oleh Ujang Ajun, Kepala Dusun di Desa Cikareo Selatan, pada Senin (8/8/2025) sekira pukul 10.00.

Namun, kata Bambang, menurut informasi yang dihimpun dari warga setempat, semburan api yang disertai bau menyengat itu sudah berlangsung beberapa hari yang lalu. 

"Di sekitar lokasi semburan api juga berbau gas menyengat seperti bau belerang,"

"Menurut keterangan warga, semburan api sudah berlangsung tiga hari, hingga saat ini api masih menyala," kata Bambang.