Peresmian Sekolah Rakyat Terintergrasi 41 Jadi Kado Istimewa HUT Ke-24 Kota Tasikmalaya

Peresmian sekolah rakyat ini juga menjadi kado istimewa bertepatan dengan HUT ke 24 Kota Tasikmalaya yang jatuh pada tanggal 17 Oktober 2025.

Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Dedy Herdiana
Tribunpriangan.com/Jaenal Abidin
RESMIKAN SEKOLAH RAKYAT - Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, mendampingi Wagub Jabar, Erwan Setiawan, ketika meresmikan Sekolah Rakyat terintegrasi 41 di Sambong Pari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Selasa (7/10/2025). Peresmian Sekolah Rakyat ini menjadi salah satu kado istimewa untuk HUT ke-24 Kota Tasikmalaya. 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Kota Tasikmalaya menjadi daerah kedua di Priangan Timur yang meresmikan Sekolah Rakyat terintegrasi 41 berlokasi di Sambong Pari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Selasa (7/10/2025).

Selain itu, peresmian sekolah rakyat ini juga menjadi kado istimewa bertepatan dengan HUT ke 24 Kota Tasikmalaya yang jatuh pada tanggal 17 Oktober 2025.

Untuk jumlah siswa sekolah rakyat berjumlah 75 orang dengan dibagi tiga rombongan belajar (rombel), rinciannya SD 25 orang dan SMP 50 orang.

"Sekolah rakyat ini terus mencetak generasi penerus pendidikan tapi berdampak ke ekonomi dan sektor lainnya," ungkap Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan kepada wartawan TribunPriangan.com.

Baca juga: 7 Plt di Tujuh OPD Kota Tasikmalaya Bakal Tuntas Sebelum Hari Jadi Ke-24

Viman menjelaskan, untuk proses pembentukan sekolah rakyat ini cukup panjang sejak bulan April dan diresmikan pada Oktober bertepatan dengan rangkaian HUT ke 24 Kota Tasikmalaya.

Bahkan lokasi awal di SKB, kemudian pindah ke Pasundan dan terakhir di SD rahayu ini, dan ini adalah cikal bakal sekolah rakyat nanti.

"Pemkot saat ini telah menyiapkan lahan seluas 7,5 hektar untuk sekolah rakyat. Hal ini bisa memutuskan rantai kemiskinan kita bisa terwujud," jelas Viman.

Peresmian sekolah rakyat juga bertepatan dengan HUT ke 24 Kota Tasikmalaya yang memang menjadi rangkaian kegiatan selama bulan Oktober 2025.

"Peresmian sekolah rakyat ini menjadi kado istimewa karena bertepatan dengan HUT ke 24 Kota Tasikmalaya," ucap Viman.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jabar, Erwan Setiawan menuturkan pihaknya sangat mengapresiasi atas berdirinya sekolah rakyat 41 terintegrasi kota Tasikmalaya.

"Semoga ini menjadi contoh kedepan untuk bisa dikembangkan dan yang paling utama bagiamana di kota Tasikmalaya tidak ada lagi anak-anak putus sekolah," ungkap Erwan.

Ia menyebut keberadaan sekolah rakyat ini menjadi solusi untuk menjembatani kesenjangan tersebut, sekaligus melakukan pembelajaran dan merangkul semua kalangan.

"Visi misi Jabar pendidikan menempati sisi strategis sebagai pilar pembangunan. Karena pendidikan bukan mencetak generasi cerdas tetapi juga membentuk pribadi yang cager, bener, pinter jeng singer," katanya. (*)

 

 

 

 

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved