Prediksi Skor dan Susunan Pemain Leeds United VS Aston Villa, Adu Tajam Okafor dan Watkins

TRIBUNPRIANGAN.COM - Prediksi skor dan susunan pemain Leeds United VS Aston Villa pada Premier League, adu tajam Okafor dan Watkins.

Kembali ke kenyamanan kandang sendiri adalah hal yang tepat bagi Leeds yang baru promosi setelah dua laga tandang yang memalukan sebelum jeda internasional, di mana The Whites kebobolan enam gol dan hanya mencetak satu gol dalam dua kekalahan beruntun melawan Brighton & Hove Albion dan Nottingham Forest.

Satu-satunya gol itu tercipta di markas Tricky Trees, City Ground, pada 9 November, ketika Lukas Nmecha sempat membawa The Whites unggul, tetapi pasukan Sean Dyche yang telah bangkit kembali melalui Ibrahim Sangare, Morgan Gibbs-White, dan Elliot Anderson tak lama kemudian.

Keberhasilan Forest untuk bangkit kembali membuat pasukan Daniel Farke menelan kekalahan keempat dari lima pertandingan terakhir mereka di Liga Primer, membuat tuan rumah hari Minggu itu turun ke posisi ke-16 klasemen, hanya unggul satu poin dari West Ham United di zona degradasi.

Kelemahan lini belakang terus menghantui Leeds, yang kini gagal menjaga clean sheet dalam delapan pertandingan terakhir mereka sejak menahan imbang Newcastle United tanpa gol pada bulan Agustus, dan rekor mereka melawan tim-tim papan atas juga buruk.

Memang, sejak Oktober 2022—kemenangan mengejutkan 2-1 di Liverpool—Leeds belum pernah menang dalam pertandingan Liga Primer melawan tim yang berada di 10 besar klasemen; semua tujuh kemenangan terakhir mereka diraih melawan klub-klub yang berada di peringkat 13 atau lebih rendah.

Secara kebetulan—dan mengerikan—Oktober 2022 adalah terakhir kalinya tim tamu hari Minggu itu dikalahkan oleh tim yang baru promosi di Liga Primer; sejak itu mereka tak terkalahkan dalam semua 17 pertandingan serupa di divisi tersebut, memenangkan 13 di antaranya.

Performa Aston Villa di awal musim memang layak disebut sebagai tim yang seharusnya berada di paruh bawah klasemen, tetapi Unai Emery telah memimpin kebangkitan yang luar biasa di West Midlands sejak awal musim yang buruk bagi The Lions.

Setelah gagal memenangkan satu pun dari lima pertandingan pertama mereka di liga utama musim ini – hanya mencetak satu gol – The Villans telah menang dalam lima dari enam pertandingan terakhir mereka di Liga Premier, dengan satu-satunya kekalahan telak terjadi saat melawan juara bertahan Liverpool di awal bulan.

Tim asuhan Emery bangkit dari kekalahan di Anfield dengan cara yang sangat meyakinkan, menghancurkan Bournemouth 4-0 di pekan ke-11 untuk naik ke enam besar klasemen, hanya tertinggal dua poin dari Chelsea yang berada di posisi ketiga.

Aston Villa kini harus berjuang keras melawan tim yang belum pernah mereka kalahkan di Liga Primer sejak Oktober 2020 – tak terkalahkan dalam lima pertemuan langsung sejak saat itu – sementara Mei 2003 adalah terakhir kalinya The Whites mengalahkan tim Midlands mereka di Elland Road di kasta tertinggi.

Tak satu pun perwakilan internasional Leeds yang cedera selama pertandingan negara mereka, yang berarti hanya dua pemain The Whites yang perlu diwaspadai untuk menghadapi Villa adalah Sebastiaan Bornauw (lutut) dan Wilfried Gnonto (pinggul).

Namun, Farke menyatakan dalam konferensi pers pra-pertandingannya bahwa saat ini ia tidak mengalami cedera yang melemahkan skuadnya, sehingga keduanya terlihat siap untuk dipilih pada Minggu sore.

Farke tidak perlu melakukan perubahan besar-besaran setelah kekalahan beruntun, tetapi tidak akan mengejutkan melihat Pascal Struijk merebut kembali tempatnya dari Jaka Bijol di lini pertahanan.

Di sisi lain, Aston Villa tampil kurang memuaskan setelah jeda kompetisi, dengan Ezri Konsa, Matty Cash, Lamare Bogarde, dan Amadou Onana mengalami cedera saat membela tim nasional masing-masing.