Prediksi Skor dan Susunan Pemain Everton VS Tottenham Hotspur, Duel Sengit Barry dan Kolo Muani

TRIBUNPRIANGAN.COM - Prediksi skor dan susunan pemain Everton VS Tottenham Hotspur pada Liga Inggris, duel sengit Barry dan Kolo Muani.

Musim Liga Primer Tottenham 2024-25 tidak mungkin berakhir lebih buruk tanpa Lilywhites mengalami degradasi yang tak terbayangkan. Jadi, dengan logika tersebut, peringkat keenam Spurs saat ini di klasemen liga utama sudah merupakan peningkatan yang signifikan.

Namun, Frank sudah menghadapi kritik setelah rentetan hasil buruk dengan hanya satu kemenangan dari empat pertandingan terakhir Spurs di Liga Primer, di mana masalah kandang mereka masih terasa nyata setelah kekalahan 2-1 akhir pekan lalu dari Aston Villa di London Utara.

Kegagalan terbaru Tottenham di hadapan pendukung mereka sendiri membuat Lilywhites tertinggal lima poin di belakang rival berat sekaligus pemuncak klasemen Arsenal, meskipun selisih poin dengan Bournemouth di posisi ketiga dan Liverpool di posisi keempat hanya satu poin sebelum pekan kesembilan dimulai.

Lebih lanjut, perjuangan tim tamu di kandang sangat kontras dengan keistimewaan mereka di laga tandang, karena Tottenham adalah satu-satunya tim di Liga Primer yang masih belum terkalahkan di laga tandang musim ini, dengan perolehan 10 poin dari 12 poin yang tak tertandingi.

Spurs bisa saja kalah di laga tandang pada pertengahan pekan, tetapi penampilan gemilang Guglielmo Vicario di bawah mistar gawang menyelamatkan satu poin – dan clean sheet pertama dalam empat pertandingan – dalam hasil imbang 0-0 di Liga Champions melawan Monaco.

Tim tandang terbaik Liga Primer akan bertemu dengan salah satu tim kandang tertangguh di divisi ini pada Minggu sore, sementara Everton belum pernah menelan kekalahan pahit di Stadion Hill Dickinson, dengan meraup delapan poin dari empat pertandingan di markas baru mereka.

Sejak musim 2016-17, The Toffees belum pernah menikmati rentetan tak terkalahkan kandang yang lebih panjang di awal musim baru – mereka tak terkalahkan dalam delapan laga pertama di Goodison Park tahun itu – tetapi kenyamanan kandang Everton tidak menghasilkan kesuksesan tandang yang mengejutkan akhir pekan lalu.

Bukan tim pertama dan tentu saja bukan tim terakhir yang takluk akibat aksi heroik Erling Haaland, pasukan David Moyes dikalahkan 2-0 oleh Manchester City di Etihad pada pekan kedelapan, membuat The Toffees berada di posisi ke-12 klasemen tetapi hanya berjarak tipis dari lima besar.

Namun, para pendukung yang lebih percaya takhayul memiliki alasan khusus untuk optimis akhir pekan ini, karena Everton telah memenangkan masing-masing dari lima pertandingan Liga Primer terakhir mereka yang dimainkan pada hari Minggu, yang semuanya diraih di bawah asuhan Moyes sejak kepulangannya ke Merseyside.

The Toffees secara kebetulan mengalahkan Tottenham pada hari Minggu yang dingin di bulan Januari, menang 3-2 di Goodison Park untuk memperpanjang rentetan kemenangan kandang yang luar biasa melawan klub London Utara tersebut, yang belum pernah mengalahkan The Toffees di laga tandang sejak Desember 2018.

Masalah Spurs setidaknya sebagian dapat dikaitkan dengan daftar cedera yang melemahkan, dan Frank akan kehilangan setidaknya sembilan pemain pada hari Minggu, termasuk pemain yang baru-baru ini cedera, Destiny Udogie (lutut) dan Cristian Romero (adduktor).

Keduanya bergabung dengan James Maddison (ACL), Ben Davies (otot), Radu Dragusin (ACL), Dejan Kulusevski (lutut), Kota Takai (kaki), Dominic Solanke (pergelangan kaki), dan Yves Bissouma (pergelangan kaki) di ruang medis, dan yang terakhir baru saja menjalani operasi cedera ligamennya.

Tidak ada kabar terbaru dari Frank mengenai cedera Wilson Odobert di pertengahan pekan dalam konferensi pers pra-pertandingannya, tetapi Mathys Tel kini kembali berada di bawah asuhan pemain Denmark tersebut dan bisa menjadi pertukaran langsung dengan rekan senegaranya di lini depan, di mana Randal Kolo Muani juga bisa dipertimbangkan untuk debut penuh.

Di kubu Everton, Moyes mungkin akan menerima dorongan terbesar yang bisa ia terima saat ini, karena pemain kreatif Jack Grealish akan kembali ke skuad pada hari pertandingan setelah ia tidak memenuhi syarat untuk menghadapi klub induknya, Man City, pada pertandingan terakhir.