Kecelakaan Tunggal di Tol Cisumdawu

Laka Tunggal di Tol Cisumdawu Diduga karena Pengemudi Kurang Konsentrasi, Polisi Imbau Hal Ini

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MOBIL HANCUR - Kondisi mobil double cabin setelah mengalami kecelakaan tunggal di Tol Cisumdawu pada Sabtu (15/3). Kecelakaan ini terjadi di ruas jalan Tol Cisumdawu KM 178, kawasan Sirnamulya, Desa Mulyasari, Kecamatan Sumedang Utara.

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Insiden kecelakaan tunggal yang melibatkan satu mobil double cabin Mitsubishi All New Triton terjadi Tol Cisumdawu di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (15/3/2025) pukul 13.15 WIB.

Laka tunggal ini terjadi tepatnya di KM 178, kawasan Sirnamulya, Desa Mulyasari, Kecamatan Sumedang Utara. 

Dalam musibah ini, Fikri, pengendara Mitsubishi All New Triton berpelat nomor D 8687 FK dilaporkan terluka hingga harus dilarikan ke RSUD Umar Wirahadikusumah untuk mendapatkan penanganan medis. 

Informasi yang dihimpun dari Pihak Unit Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Cisumdawu, Fikri merupakan warga Kabupaten Garut.

Baca juga: Kronologi Mobil Double Cabin Kecelakaan Tunggal di Tol Cisumdawu, Pengemudi Terluka

Polisi menyatakan, bahwa kecelakaan tunggal ini diakibatkan oleh pengemudi yang kurang berkonsentrasi. 

Buntut dari kejadian ini, PJR Tol Cisumdawu memberikan imbauan kepada para pengemudi sebelum bepergian.

Panit 1 PJR Tol Cisumdawu Ipda Dimas Febiana, mengatakan, para pengguna jalan tol diwajibkan menyiapkan diri dan kendaraannya. Hal ini agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas. 

"Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi pengemudi untuk selalu berwaspada saat berkendara. Tetap berkonsentrasi saat berkendara," kata Dimas Febiana dihubungi Tribun Jabar.id.

Selain itu, kata Dimas, pengemudi diimbau untuk tetap menjaga jarak aman laju kendaraan. 

"Jika ngantuk, dan jika tubuh sudah lelah, lebih baik istirahat, jangan memaksakan berkendara. Pengemudi yang merasa lelah segera mencari gerbang tol terdekat dan keluar tol," ucapnya.