Pilkada Kota Bandung 2024

PKS Masih tunggu Arahan DPP Terkait Pilkada Kota Bandung 2024, Ada Tiga Nama yang Diusulkan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PKS Masih tunggu Arahan DPP Terkait Pilkada Kota Bandung 2024, Ada Tiga Nama yang Diusulkan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Ketua DPD PKS Kota Bandung, Ahmad Rahmat Purnama menyampaikan, DPP PKS belum mengumumkan surat rekomendasi untuk wilayah Kota Bandung pada Pilkada 2024. 

"Ya memang ranah ini kewenangannya DPP. Kalau kami sih inginnya segera agar bisa fokus dan tahu calonnya. Lalu, informasinya Kota Bandung sangat dipengaruhi oleh dinamika politik di Jabar maupun pusat," katanya, Rabu (21/8/2024).

DPP PKS sebelumnya telah mendeklarasikan dukungan Ridwan Kamil-Suswono untuk Pilgub Jakarta 2024.

Baca juga: Ratusan Amil di Ciamis Nyatakan Dukung Herdiat-Yana di Pilkada Ciamis 2024

Dengan begitu, pengumuman akan dilakukan untuk Jabar dan setelah itu Kota Bandung.

"Tapi, entah tak tahu apakah akan ada dampak dari putusan MK terbaru soal Pilkada terhadap dinamika politik yang sudah terjadi saat ini. Yang jelas, secara perhitungan artinya di bawah 20 persen bisa mencalonkan sendiri," katanya.

Disinggung terkait arah koalisi PKS di Kota Bandung, Ahmad Rahmat menyatakan, pihaknya telah berkomunikasi dengan semua partai, termasuk dengan M Farhan (NasDem) dan Erwin (PKB).

Baca juga: Pilkada Pangandaran 2024, Jelang Persiapan Pendaftaran Bacalon, Ini yang Disiapkan KPU

"Ternyata, mereka ingin berpasangan (Farhan-Erwin) ya enggak apa-apa. Kami ucapkan selamat, kami hargai itu," ujarnya.

Ahmad Rahmat mengakui bahwa partainya bisa mencalonkan sendiri baik calon Wali Kota maupun calon Wakil Wali Kotanya. 

Sebab, PKS memiliki raihan 11 kursi di DPRD Kota Bandung pada Pileg 2024.

Baca juga: Jelang Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2024, Bawaslu Lakukan Pengawasan Hingga ke Tingkat Desa

Namun katanya, PKS Kota Bandung menginginkan koalisi dengan parpol lain agar lebih kuat dukungan di parlemen.

PKS sendiri sejauh ini memiliki tiga nama yang diusulkan ke DPP untuk Pilkada Kota Bandung 2024, yakni Asep Mulyadi, Haru Suandharu, dan Siti Muntamah Oded. 

Namun, kewenangan sepenuhnya ada di DPP untuk memilih satu dari ketiga nama tersebut.

"Siapa pun yang dipilih, kami siap memenangkannya. Intinya, instruksi partai posisi kami calon wali kota dan kemudian kami sebagai pemenang Pileg 2024 di Bandung wajar untuk posisi nomor 1, apalagi kami pernah punya pengalaman memiliki wali kota, dan bismillah dengan semua pasukan yang kami punya siap memenangkan paslon kami nanti, lalu sosok wakilnya pun mesti bisa menyempurnakan kemenangan alias saling mengisi segmen yang berbeda dengan PKS," ujarnya.(*)