Dari hadis itu, Rasulullah menganjurkan membaca doa qunut pada waktu shubuh dan maghrib.
Akan tetapi, Rasulullah paling menjaga amalan doa qunut saat shubuh hingga wafat.
Namun sebagian besar ulama menjelaskan bahwa hadist tersebut lemah dan tidak bisa digunakan.
Baca Selanjutnya: Ternyata ini pandangan mazhab tentang doa qunut dalam sholat subuh umat muslim wajib tahu
2. Qunut Nazilah
Umat Islam dapat membaca doa qunut ketika sedang tertimpa musibah. Nazilah memiliki arti “musibah yang melanda”.
Dalam sebuah hadis riwayat Imam Bukhari, Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa Sallam pernah membacakan Qunut Nazilah selama satu bulan penuh.
Hal itu setelah rombangan penghafal Al-Qur’an sebanyak 70 orang terbunuh saat menjadi utusan untuk mengunjungi kaum ‘Ushayyah.
Ternyata kaum itu berkhianat dan membunuh semua utusan tersebut.
Bacaan Qunut Nazilah ini tak terikat dengan nash tertentu. Justru bacaan Qunut Nazilah dapat menyesuaikan dengan musibah yang melanda suatu kaum.
Baca juga: TERNYATA Begini Tata Cara dan Bacaan Doa Qunut Witir Jika Sholat Berjamaah di Masjid
3. Qunut Witir
Qunut Witir yakni Qunut yang dibacakan ketika rakaat terakhir shalat witir pada setiap malam di bulan Ramadan.
Diberitakan Serambinews.com, Ustaz Abdul Somad (UAS) mengatakan bawha orang yang membaca doa qunut dianjurkan untuk mengangkat tangan.
Sebagaimana diketahui, qunut pada hakikatnya adalah sebuah doa.
Sehingga, ketika berdoa dianjurkan mengangkat tangan.
Bagaimana jika tidak hapal doa qunut tersebut? Berikut penjelasan Buya Yahya.