Ternyata Ledakan Keras di Indramayu Berasal dari Ini, 4 Orang Alami Luka Bakar Serius

Editor: ferri amiril
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Kembang Api

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Handhika Rahman

TRIBUNPRIANGAN.COM, INDRAMAYU - Suara ledakan keras terdengar di pemukiman warga di Desa Lobener, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Sabtu (2/9/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.

Ledakan yang mirip seperti bom tersebut rupanya berasal dari sebuah home industri pembuatan kembang api.

Usai meledak, dari bangunan tersebut juga timbul kepulan asap tebal kebakaran. Imbas kejadian itu diketahui membuat warga panik.

Apalagi lokasi home industri milik Nurman (65) ini diketahui memang berada di pemukiman warga.

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar mengatakan, usai mendapat laporan adanya suara ledakan, polisi segera menuju lokasi kejadian.

Tidak berselang lama, polisi datang. Polisi mengamankan lokasi bangunan yang terbakar.

Di sisi lain, di sana, warga juga tengah berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya.

"Api pun akhirnya dapat dipadamkan," ujarnya.

AKBP M Fahri Siregar menjelaskan, sebelum kejadian ledakan terjadi, pada bagian belakang bangunan rumah tersebut diketahui sedang ada aktivitas produksi kembang api.

Ada 5 orang di dalam bangunan itu saat ledakan terjadi, termasuk pemilik home industri.

Mereka, kata Kapolres Indramayu menjadi korban. 

Bahkan 4 orang di antaranya mengalami luka bakar cukup serius hingga harus dilarikan ke RSUD Indramayu.

Selain luka bakar, berdasarkan keterangan tim medis, imbas kejadian itu korban diketahui juga menderita gangguan pernapasan.

"Dan dari hasil diagnosa, korban diketahui harus dirujuk ke rumah sakit di Cirebon," ujarnya.

Sementara 1 orang lagi, dikabarkan mengalami luka bakar ringan dan kini dirawat di kediamannya.(*)