One Day One Hadits

ONE DAY ONE HADITS, Jumat, 21 Juli 2023 / 3 Muharram 1445, Keutamaan Puasa Asyura Begitu Besar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

One Day One Hadits.

TRIBUNPRIANGAN.COM - ONE DAY ONE HADITS, Jumat, 21 Juli 2023 / 3 Muharrom 1445,Keutamaan Puasa Asyura Begitu Besar.

Bulan Muharram termasuk dalam daftar Bulan Harrama bersama dengan Zulqaidah, Zulhijah, dan Rajab, yang disebut juga sebagai bulan-bulan yang penuh dengan keutamaan.

Hal di atas berdasarkan atas pemahaman dari QS. At-Taubah ayat 36, di mana Allah berfirman:

Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus.”

Baca juga: PROGRES Tol Jogja-Solo di Sleman Mulai Bergerak, Paket 2.2 dari Tirtoadi Sampai Trihanggo Capai 4 Km

Dalam bulan yang suci ini, Rasulullah SAW menganjurkan muslim untuk mengerjakan amalan baik ketika memasuki awal Tahun Baru Islam pada bulan Muharram, salah satunya adalah puasa di bulan Muharram.

Puasa pada bulan ini merupakan ibadah sunnah.

Artinya, puasa tersebut merupakan perbuatan baik yang akan mendatangkan pahala jika dilakukan tetapi tidak berdosa bila ditinggalkan.

Baca juga: ONE DAY ONE HADITS: Keutamaan-keutamaan Muharram, Bulan yang Baik untuk Berpuasa Setelah Ramadan

Meski sunnah, puasa Muharram merupakan puasa yang banyak dikerjakan setelah puasa pada bulan Ramadhan.

Selain itu, puasa Muharram juga merupakan puasa sunnah yang lebih utama dari puasa pada bulan Sya'ban yang paling sering dipuasai oleh Nabi Muhammad SAW.

Hal ini tertuang dalam hadits riwayat Muslim seperti dikutip dari Nahdlatul Ulama (NU) sebagai berikut.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللهِ الْمُحَرَّمُ، وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعدَ الفَرِيضَةِ صَلاَةُ اللَّيْلِ. (رواه مسلم)

Artinya: Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata, 'Rasulullah SAW bersabda: Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan sholat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah sholat malam.'

Baca juga: ONE DAY ONE HADITS, Amalan yang Lebih Dicintai Allah Saat Idul Adha

Sementara keutamaan puasa Muharram juga tertuang dalam hadits riwayat Imam Al-Qurthubi berikut ini.

إِنَّمَا كَانَ صَوْمُ الْمُحَرَّمِ أَفْضَلَ الصِّيَامِ مِنْ أَجْلِ أَنَّهُ أَوَّلَ السَّنَةِ الْمُسْتَأْنَفَةِ، فَكَانَ اسْتِفْتَاحُهَا بِالصَّوْمِ الَّذِي هُوَ أَفْضَلُ الْأَعْمَالِ

Artinya: Puasa Muharram menjadi puasa yang paling utama karena Muharram merupakan awal tahun baru, maka pembukaannya adalah dengan puasa yang merupakan amal paling utama.

Selain itu, puasa Muharram juga memiliki keutamaan sebagai penghapus dosa, sebab, Muharram merupakan bulan Allah, bulan yang mulia.

Dengan begitu, amalan baik yang dilakukan pada bulan tersebut dapat menghapus dosa. Hal ini tertuang dalam hadits riwayat Imam Nasai berikut.

"Sesungguhnya Muharram adalah bulannya Allah yang di dalamnya tepat menjadi hari bertaubat umat Islam atas dosa-dosa yang terdahulu."

Baca juga: One Day One Hadits Rabu 21 Juni 2023 Tentang Keutamaan Puasa Arafah

Hadist Mengenai Puasa Asyura

Dari Abu Qotadah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

عن أبي قتادة قال، قال رسول الله صلى الله عليه وسلم:
صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ

Puasa Arofah (9 Dzulhijjah) aku berharap kepada Allah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (9-10 Muharram) aku berharap kepada Allah akan dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim no. 1162).

Puasa Asyura sendiri merupakan puasa yang amalan sunnah yang sangat ditekankan, atau dengan kata lain hukumnya sunnah muakkad atau sunnah yang sangat dianjurkan.

Keutamaan puasa Asyura adalah dapat menghapus dosa di tahun yang lalu.

Hal ini tertuang dalam hadits riwayat Abi Qatadah sebagai berikut.

"Puasa Asyura dapat meleburkan dosa di tahun yang lalu."

Baca juga: ONE DAY ONE HADITS, Larangan Potong Rambut dan Kuku Sebelum Berqurban di 10 Hari Awal Dzulhijjah

Sementara para ulama meyakini, puasa Asyura dapat menghapus dosa selama 60 tahun dan mendapat keberkahan lain seperti yang tertuang dalam kitab Tarikhul Khamis karya Syaikh Husain bin Muhammad bin Hasa Addayyari Bakri berikut.

"Barangsiapa puasa tanggal 10 Muharram, maka mendapatkan pahala 10.000 malaikat, 10.000 orang yang haji dan umrah, dan 10.000 orang yang mati syahid."

Dengan demikian bagi siapa yang mengerjakannya maka ada ganjaran kebaiakn yang akan diberikan bagi orang yang benar-benar serius mengerjakannya semata karena mengharap pahala dari Allah.

Pelajaran yang terdapat didalam hadist

- Hukum puasa Asyura ialah sunnah berdasarkan hadits-hadits yang shahih dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang mengindikasikan hal itu.

- Hari Asyura adalah hari saat Allah menyelamatkan Nabi Musa dan kaumnya, juga binasanya Fir’aun dan pengikutnya sehingga orang Yahudi berpuasa Asyura saat itu.

- Keutamaan Puasa ’Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.

- Nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berpuasa pada hari itu sebagai bentuk syukur pada Allah.

Beliau pun memerintahkan untuk berpuasa saat itu dengan menggabungkan hari sebelum atau sesudahnya.

يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّهُ يَوْمٌ تُعَظِّمُهُ الْيَهُودُ وَالنَّصَارَى.

Wahai Rasulullah, hari ini adalah hari yang diagungkan oleh Yahudi dan Nashrani.” Lantas beliau mengatakan,

فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ – إِنْ شَاءَ اللَّهُ – صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ

Apabila tiba tahun depan –insya Allah (jika Allah menghendaki)- kita akan berpuasa pula pada hari kesembilan.” Ibnu Abbas mengatakan,

فَلَمْ يَأْتِ الْعَامُ الْمُقْبِلُ حَتَّى تُوُفِّىَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم-.

Belum sampai tahun depan, Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam sudah keburu meninggal dunia.” (HR. Muslim no. 1134).

Baca juga: ONE DAY ONE HADITS : Keistimewaan Seorang Muslim yang Meninggal Malam atau Hari Jumat

- Berpuasa pada 9 dan 10 Muharram lebih afdhol, sebagai tanda agar menyelisihi Yahudi dalam berpuasa.

- Jika berpuasa tiga hari sekaligus, yaitu 9, 10, dan 11 Muharram tidaklah masalah. Untuk puasa tiga hari tersebut telah didukung dalam berbagai riwayat, “Berpuasalah Asyura ditambah hari sebelum dan sesudahnya.

- Bagi yang tidak sempat melaksanakan puasa pada 9 dan 10 Muharram, boleh memilih 10 dan 11 Muharram.

Karena yang kedua ini pun sama-sama mencapai maksud untuk menyelisihi Yahudi dalam melaksanakan puasa Asyura.

Semoga Allah beri kemudahan kepada kita untuk semangat dalam kebaikan."Wallahu waliyyut taufiq."

Tema hadist yang berkaitan dengan Al qur'an

- Orang yang berpuasa meninggalkan makan, minum, dan hubungan intim karena Allah, maka Allah akan menganti dengan kenikmatan di surga seperti disebut dalam ayat,

كُلُوا وَاشْرَبُوا هَنِيئًا بِمَا أَسْلَفْتُمْ فِي الْأَيَّامِ الْخَالِيَةِ

(kepada mereka dikatakan): “Makan dan minumlah dengan sedap disebabkan amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu.” (QS. Al Haqqah: 24).

Para Mujahid mengatakan bahwa ayat ini turun kepada orang-orang yang berpuasa.(Lihat Lathoif Al-Ma’arif, hal. 21.)

- Hadits-hadits yang menyebutkan tentang penghapusan dosa karena amal kebaikan di atas sesuai dengan kandungan firman Allah ta’ala,

إِنَّ الْحَسَنَاتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّئَاتِ

Sesungguhnya amal-amal kebaikan itu akan menghapuskan dosa-dosa.” (Qs. Huud [11]: 114)

- Sebagaimana Allah juga menjadikan tindakan menjauhi dosa-dosa besar sebagai sebab dihapuskannya dosa-dosa kecil. Allah berfirman,

إِنْ تَجْتَنِبُوا كَبَائِرَ مَا تُنْهَوْنَ عَنْهُ نُكَفِّرْ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَنُدْخِلْكُمْ مُدْخَلًا كَرِيمًا

Jika kalian menjauhi dosa-dosa besar yang dilarang kepada kalian niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahan kalian (dosa-dosa kalian yang kecil) dan Kami masukkan kalian ke tempat yang mulia (surga).(An Nisa :31).(*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di : Google News