Tol Cisumdawu

Puluhan Warga Geruduk Kantor DPRD Sumedang, Tanyakan Kejelasan Dampak Pembangunan Tol Cisumdawu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi warga mendatangi Kantor DPRD Sumedang untuk menyempaikan aspirasi

TRIBUNPRIANGAN.COM - Kantor DPRD Sumedang beberapa hari lalu didatangi warga untuk mempertanyakan nasib lahan mereka yang tergerus proyek jalan tol penghubung Cileunyi, Sumedang, dan Duwan atau Tol Cisumdwau, yang hingga kini belum tuntas terbayarkan.

Mereka datang dari beberapa Kecamatan di Sumedang, di antaranya Ujungjaya, Desa Jatimulya – Sumedang Utara, Desa Sabagi, Desa Ciherang – Sumedang Selatan dan Pamulihan.

“Kami datang mengadu kepada wakil kami di DPRD, karena pihak-pihak terkait yang terlibat dengan urusan tanah tol, terkesan jalan di tempat,” kata Asep Rohmat, salah seorang perwakilan warga.

Dengan penuh pengharapan, warga menyampaikan aspirasi kepada pihak yang bersangkutan agar persoalan pembebasan lahan tersebut bisa cepat terselesaikan.

Baca juga: Dijadwalkan Dibuka 15 Juni, Tol Cisumdawu Disarankan Beroperasi Penuh pada Juli, Mengapa?

“Kita mengadu kepada DPR yang mana sesuai dengan fungsinya sebagai wakil rakyat dan sebagai pengawasan, untuk bisa mendorong permasalahan ini, agar segera kelar dan clean and clear,” ujarnya.

Karena hal itulah, Asep juga meminta agar permasalahan yang ada kaitannya dengan kepemilikan lahan harus segera tuntas, mengingat proses pembangunan Tol Cisumdawu sudah selesai, bahkan sudah beroperasi.

“Kami berharap, pihak-pihak terkait tidak main-main dalam menanggapi permasalahan yang pelik tersebut. Jika main-main, kita akan follow up, dan kita akan adukan ke pusat dengan tujuan hak masyarakat harus segera dibayarkan,” tukasnya.

Baca juga: Tol Cisumdawu Seksi Cimalaka-Dawuan Rampung Pertengahan Juni, Beroperasi Akhir Bulan Ini

Tanggapan Pihak DPRD Sumedang

Wakil Ketua DPRD Sumedang fraksi Gerindra, Titus Diah, mengatakanM siap memfasilitasi aspirasi masyarakat dalam hal ini.

“Kami dari komisi IV siap mengagendakan ulang dengan steakholder. Termasuk tim percepatan penyelesaian dampak tol yang telah dibentuk oleh Pak Bupati, yang mana dipimpin oleh Pak Asda 2,” terang Titus.

Bukan hanya sekali, Titus mengaku sudah sering menerima banyak aspirasi dari warga dengan masalah yang sama.

Baca juga: Asyik! Tol Cisumdawu Bakal Operasi Penuh Dalam Waktu Dekat, Seksi 4-6 Dalam Tahap Uji Fungsi

Mulai dari masalah tanah kas desa (TKD), juga tanah warga yang telah diklaim desa dengan status lahan yang memang belum jelas kepemilikannya.

“Karena memang audensi hari ini tidak dijadwalkan dari awal. Karena baru tiga hari penyampaian surat ke DPRD, sehingga surat disposisi belum turun. Namun kami berusaha untuk tetap menerima dengan tangan terbuka. Insya Allah kami siap memfasilitasi nanti tanggal 21 Juni mendatang, dengan mengundang semua pihak yang berkepentingan,” katanya. (*)

Baca juga: Tol Cisumdawu Gunakan Busa Jenis Geofoam untuk Pengganti Timbunan Tanah, Emang Bisa?

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di : Google News