Laporan Kontributor TribunPriangan.com Kiki Andriana dari Sumedang
TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Siapa tak bangga dengan Daffa Fasya Sumawijaya (19), kiper Timnas Sepakbola RI U-20 yang selalu tangguh menjaga gawang tim besutan Shin Tae-yong ketika bertanding. Serangan lawan selalu bisa ditepisnya di benteng terakhir itu.
Tetapi ternyata, bagi Daffa, kiper bukan sekedar posisi di lapangan, dia berusaha menjadi "kiper" dunia sepakbola di Rancakalong, Sumedang.
Ketika usianya genap 19 tahun, Minggu (7/5/2023) dia datang ke Desa Rancakalong, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang tempat dia lahir dan menghabiskan masa kecilnya dengan bermain sepak bola di samping bersekolah.
Kehadirannya dirayakan dengan peresemian Sekolah Sepakbola (SSB) Ranc FC. SSB tersebut sebelumnya bernama Putra Kujang, yang pada sekitar tahun 2012, Daffa diasuh pelatih Abanda Suherman di SSB tersebut.
Perhatian Daffa untuk generasi pelanjut sepak bola di Rancakalong sangat terasa dari kata-kata yang diucapkannya.
Anak dari pasangan suami istri, yakni Deni Agus Hidayat (51) dan Wiwin Yulianingsih (44) ini mengatakan bahwa adik-adiknya di SSB Ranc FC harus tekun berlatih dan tak meninggalkan sekolah.
"Untuk adik-adik saya, semangat berlatih, yakin pada kemampuan diri dan dukungan orang tua. Jangan tinggalkan sekolah," kata Daffa, Minggu.
Ketika pertama kali mengenal sepak bola dan masuk ke SSB Putra Kujang, Daffa mengaku tak bisa apa-apa, tidak bisa menandang bola, dia hanya bisa berlari-lari.
Namun, sepak bola telah menjadi nafasnya, seperti juga olahraga itu melekat pada pribadi kakek dan ayahnya. Maka dia tidak minder, dia bersepak bola dengan gembira.
"Saya tak pernah menyangka saat ini bisa bergabung dengan Timnas Indonesia. Saya hanya berlatih, berlatih, dan berlatih," kata Daffa yang saat ini tercatat pula sebagai pemain Borneo FC.
Daffa besar di Rancakalong meski kemudian pindah ke Kabupaten Majalengka, sebab ibunya Wiwin Yulianingsih harus menunaikan tugas mengajar di daerah itu.
"Dulu saya waktu kecil latihan di sini dengan Pak Abanda , beliau sarankan saya jadi kiper sampai sekarang," katanya.
SSB Ranc FC melatih anak-anak usia dini hingga remaja. Kehadiran Daffa di Rancakalong tentu dilihat oleh anak-anak SSB itu. Pertemuan anak-anak dengan Daffa akan menjadi ingatan positif yang terus memotivasi mereka untuk berprestasi.
"SSB Ranc FC amat membantu untuk berbagi dengan potensi muda," kata Daffa.