Teks Singkat Khutbah Jumat 22 Agustus 2025: Menyikapi Pemimpin yang Dzolim Terhadap Rakyat

Hadirin yang berbahagia,

Namun, Islam mengajarkan kepada kita adab dan sikap dalam menghadapi pemimpin yang dzalim.

Baca juga: Khutbah Bahasa Sunda Jumat 22 Agustus 2025: Ulah Iri kana Pencapaian Batur, Syukur kana Nikmat Allah

Tetap sabar dan tidak memberontak, selama pemimpin masih menegakkan shalat dan tidak secara terang-terangan mengingkari Allah. Rasulullah ﷺ bersabda:

"اسمعوا وأطيعوا وإن ضرب ظهرك وأخذ مالك"

“Dengarkan dan taatilah pemimpinmu, sekalipun ia memukul punggungmu dan mengambil hartamu.” (HR. Muslim).

Hadits ini bukan berarti membiarkan kezaliman, tetapi agar tidak terjadi kerusakan yang lebih besar seperti perpecahan dan pertumpahan darah.

Mendoakan pemimpin agar mendapat hidayah dan berubah menjadi adil. Ulama salaf berkata: “Seandainya aku memiliki doa yang mustajab, maka akan aku tujukan untuk pemimpin.”

Baca juga: Teks Singkat Khutbah Jumat 22 Agustus 2025: Menyikapi Tanggapan Safar Adalah Bulan Sial

Bersikap kritis dengan cara yang baik, yaitu menasihati, mengingatkan dengan adab, dan memperjuangkan keadilan melalui jalan yang sah.

Memperkuat doa, amal shalih, dan kesabaran, karena Allah menjanjikan balasan bagi hamba yang terdzalimi. Rasulullah ﷺ bersabda:

“Takutlah kalian terhadap doa orang yang terdzalimi, karena antara doa itu dan Allah tidak ada penghalang.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Jamaah Jum’at yang dimuliakan Allah,

Kezaliman pemimpin bukan alasan bagi kita untuk putus asa. Justru di saat itulah kita diuji untuk tetap istiqamah, sabar, dan menjaga persatuan umat.

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 15 Agustus 2025: Kemerdekaan Kuatkan Keamanan dan Keimanan

Mari kita doakan pemimpin kita agar Allah berikan hidayah dan taufik, sehingga mereka kembali kepada keadilan dan amanah. Dan bagi rakyat yang tertindas, semoga Allah kuatkan hati dan lapangkan jalan keluar.

اللهم أصلح أئمتنا وولاة أمورنا، اللهم وفقهم للعدل والرحمة والإحسان، اللهم جنبهم الظلم والعدوان والفساد، اللهم اجعل بلدنا هذا بلداً آمناً مطمئناً وسائر بلاد المسلمين.
اللهم انصر المستضعفين من المؤمنين في كل مكان، اللهم فرج هم المهمومين ونفس كرب المكروبين واقض الدين عن المدينين واشف مرضانا ومرضى المسلمين.

"Ya Allah, perbaikilah para pemimpin kami. Berilah mereka taufik untuk berlaku adil, penuh kasih, dan amanah. Jauhkan mereka dari kezaliman, kerusakan, dan pengkhianatan. Jadikan negeri kami negeri yang aman dan tentram, begitu juga negeri-negeri kaum muslimin. Ya Allah, tolonglah hamba-hamba-Mu yang lemah, lapangkan jalan keluar bagi yang kesusahan, dan sembuhkanlah orang-orang yang sakit."

Baca juga: Naskah Bahasa Sunda Khutbah Jumat 15 Agustus 2025/21 Safar 1447 H: Nunjukkeun Bukti Kaimanan Diri