Nasib Honorer Kota Tasikmalaya, Pemkot Baru Petakan R2 dan R3, Untuk R4 Masih "Digantung"
Tuntutan saat audiensi adalah meminta kejelasan terkait Non ASN di Kota Tasikmalaya dan kedua mempertanyakan terkait kebijakan Non ASN R4
Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Dedy Herdiana
Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin
TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Pemkot Tasikmalaya baru hanya memetakan terkait anggaran untuk R2 dan R3, sementara R4 belum jelas nasibnya.
Hal ini disampaikan saat pertemuan dengan Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi dengan perwakilan honorer, Kamis (31/5/2025).
Pertemuan ini dilakukan perwakilan honorer untuk melihat keseriusan Pemkot soal nasib 830 tenaga honorer yang belum diangkat statusnya.
Sedangkan untuk R2 dan R3 sudah dipetakan tinggal melakukan pengajuan dengan total ada sekitar 1070 orang.
Diketahui R2 (Eks THK-II) ini peserta yang sebelumnya merupakan Tenaga Honorer Kategori II (THK-II) yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri PANRB Nomor 348 Tahun 2024.
Baca juga: Kawal Nasib 1.100 Tenaga Honorer, Begini Kata Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Candra
Untuk R3 (Non-ASN Terdata) pelamar non-ASN yang namanya terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN). Sementara R4 (Non-ASN Tidak Terdata) bagi pelamar non-ASN yang namanya tidak terdaftar dalam database BKN.
Adapun tuntutan saat audiensi adalah meminta kejelasan terkait Non ASN di Kota Tasikmalaya dan kedua mempertanyakan terkait kebijakan Non ASN dengan kategori R4 (Nakes dan Non Nakes) baik yang di BLUD maupun di OPD dan Non Asn diluar kategori.
"Pemkot tasikmalaya dalam hal ini pak wali kota hanya memetakan untuk R2 R3. Karena untuk R4 baru ada hasil jumlahnya kemarin jadi mau tidak mau rapat diadakan hari ini secara mendadak," ucap Wakil Ketua Forum Honorer Kota Tasikmalaya Asep Setiawan ketika dikonfirmasi wartawan TribunPriangan.com, Kamis (31/7/2025).
Asep menjelaskan, Pemkot juga bakal mengumpulkan seluruh OPD yang mempunyai tupoksinya, berkaitan dengan anggaran, seperti bpkad, Bappeda.
"Jadi akan ada rapat lagi hari ini, hasilnya nanti di kabari ke perwakilan non ASN," kata Asep.
Baca juga: Nasib 1.100 Tenaga Honorer Kota Tasikmalaya Ada Kejelasan, Bakal Diangkat Tahun Ini
Ia berharap rapat kali ini bisa membawa hasil buat tenaga honorer yang sekarang belum jelas statusnya.
"Mudah-mudahan kami berharap semua kategori maupun di luar kategori bisa diangkat menjadi P3K paruh waktu pada tahun 2025," ungkap Asep.
Selain itu ia melihat untuk Non ASN R4 pada dasarnya Pemkot mengharapkan dapat masuk dalam penyelesaian tenaga non asn.
"Namun hal ini harus melihat kembali lagi kepada anggaran apakah pemkot tasik mampu atau tidak sambil menunggu juknis dari pusat seperti apa," kata Asep.(*)
Baca juga: Syarat Agar Honorer R4 Bisa Jadi PPPK Tanpa Lewati Tes
Golongan Pensiunan PNS yang Terima Gaji Paling Besar Besok |
![]() |
---|
2.208 Tenaga Honorer di Pangandaran Masuk Database BKN, Bisa Diajukan Jadi PPPK |
![]() |
---|
Heboh Desakan RSUD dr Soekardjo Dikelola Pemprov Jabar, Dinkes Kota Tasik Akan Bahas Hari Ini |
![]() |
---|
Cuaca Kota Tasikmalaya Kamis 31 Juli 2025 Bakal Hujan, Apakah Akan Terjadi di 10 Kecamatan? |
![]() |
---|
Pemkot Tasikmalaya Masih Pertahankan Pengelolaan RSUD dr Soekardjo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.