Naskah Khutbah Jumat
Naskah Khutbah Jumat 27 Juni 2025: Tingkatkan Iman dan Takwa di Tahun Baru Hijriah
Berikut Naskah Khutbah Jumat 27 Juni 2025: Tingkatkan Iman dan Takwa di Tahun Baru Hijriah
Penulis: Riswan Ramadhan Hidayat | Editor: Dedy Herdiana
Dua ayat ini mengingatkan kita semua perihal pentingnya peningkatan ketaatan dan kebaikan dalam setiap harinya.
Oleh karena itu, momentum tahun baru ini sudah seharusnya kita jadikan ajang untuk terus meningkatkan semangat baru dalam melakukan ibadah dan ketaatan kepada-Nya.
Dengan demikian, maka tidak hanya tahunnya yang baru namun akan ada ketaatan dan kebaikan baru pula yang akan kita kerjakan.
Baca juga: 4 Khutbah Jumat 27 Juni 2025 Sambut 1 Muharram 1447 H dengan Penuh Perubahan dan Iman yang Tebal
Ma’asyiral Muslimin jamaah Jumat yang dirahmati Allah
Terus semangat dalam meningkatkan ketakwaan dan kebaikan menjadi salah satu tanda bahwa mereka merupakan manusia terbaik.
Hal ini sebagaimana ditegaskan oleh Rasulullah, bahwa suatu saat ia ditanya oleh para sahabat perihal paling baik dan buruknya manusia.
Kemudian nabi menjelaskan bahwa manusia terbaik adalah mereka yang oleh Allah diberikan umur yang panjang kemudian ia gunakan umur tersebut untuk melakukan kebaikan.
Sebaliknya, paling buruknya manusia adalah mereka yang diberikan umur yang panjang, namun panjangnya umur tersebut digunakan untuk keburukan.
Berkaitan dengan hal ini, Rasulullah saw dalam salah satu haditsnya bersabda:
خَيْرُ النَّاسِ مَنْ طَالَ عُمْرُهُ وَحَسُنَ عَمَلُهُ وَشَرُّ النَّاسِ مَنْ طَالَ عُمْرُهُ وَ سَاءَ عَمَلُهُ
Artinya, “Paling baiknya manusia adalah orang yang dikaruniai umur panjang dan baik (benar) perbuatannya. Sedangkan paling buruknya manusia adalah orang yang panjang umurnya dan jelek perbuatannya.” (HR at-Tirmidzi)
Baca juga: 5 Khutbah Jumat 27 Juni 2025 Sambut 1 Muharram 1447 H Resmi dari NU, Kemenag, UI, dan Muhammadiyah
Ma’asyiral Muslimin jamaah Jumat yang dirahmati Allah
Mengutip pendapat Imam Ibnu Rajab al-Hanbali dalam kitab Lathaiful Ma’arif fima li Mawasimil ‘Am minal Wazhaif, bahwa bertambahnya umur dan kebaikan menjadi barometer keimanan seseorang, karena orang-orang yang beriman akan terus bertambah kebaikannya seiring dengan bertambahnya umur,
فَالْمُؤْمِنُ الْقَائِمُ بِشُرُوْطِ الْإِيْمَانِ لَا يَزْدَادُ بِطُوْلِ عُمْرِهِ إِلاَّ خَيْرًا وَمَنْ كَانَ كَذَلِكَ فَالْحَيَاةُ خَيْرٌ لَهُ مِنَ الْمَوْتِ
Artinya, “Maka orang beriman yang menunaikan semua ketentuan-ketentuan iman, tidak akan bertambah dari panjangnya umur selain (juga bertambah) kebaikan. Dan, siapa saja yang bisa seperti ini, maka hidup (di dunia) lebih baik baginya daripada mati.”
Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 27 Juni 2025: Keistimewaan Muharram dan Hikmah Hijrah
Naskah Khutbah Jumat
khutbah Jumat
Salat Jumat
Tingkatkan Iman dan Takwa di Tahun Baru Hijriah
Sayyidul Ayyam
Teks Khutbah Jumat
4 Teks Khutbah Jumat 27 Juni 2025: Bertemakan Kedatangan Muharram dan Segala Kebaikan yang Dibawanya |
![]() |
---|
5 Khutbah Jumat 27 Juni 2025: Bertemakan Hikmah Penting Hijrah di Pergantian Hijriah Baru ke 1447 |
![]() |
---|
4 Khutbah Jumat 27 Juni 2025 Sambut 1 Muharram 1447 H dengan Penuh Perubahan dan Iman yang Tebal |
![]() |
---|
5 Khutbah Jumat 27 Juni 2025 Sambut 1 Muharram 1447 H Resmi dari NU, Kemenag, UI, dan Muhammadiyah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.