Hari Kedua Pencarian Amir Korban Terseret Arus Laut di Pantai Pangandaran Belum Membuahkan Hasil
Korpos SAR Pangandaran, Edwin, mengatakan, pencari hari kedua pihaknya sudah melakukan upaya pencarian korban yang hilang terseret arus laut.
Penulis: Padna | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Pencarian seorang remaja yang hilang tenggelam di Pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat belum membuahkan hasil. SAR gabungan terkendala gelombang tinggi dan arus laut yang kuat.
Korpos SAR Pangandaran, Edwin, mengatakan, pencari hari kedua pihaknya sudah melakukan upaya pencarian korban yang hilang terseret arus laut.
"Tapi, sampai sore ini hasilnya nihil. Belum ada tanda-tanda munculnya korban," ujar Edwin kepada sejumlah wartawan di Pantai Barat Pangandaran, Sabtu (14/6/2025) sore.
Saat pencarian, SAR gabungan Pangandaran sudah berupaya menyisir sekitar lokasi TKP mulai di darat maupun tengah laut.
"Penyisiran di tengah laut, kita dibantu perahu jukung dari SAR Barakuda. Untuk penyisiran, kita juga dibantu dari personel TNI AL, Sat Polairud, SAR MTA, Sigap Persis, Tagana, dan relawan lain," katanya.
Baca juga: Amir Tenggelam di Pantai Barat Pangandaran, Tim SAR Gabungan Masih Melakukan Pencarian
Karena pencarian korban hari kedua masih nihil, pencarian SAR gabungan akan dilakukan pada Minggu (15/6/2025) pagi."Besok pagi, kita akan lakukan pencarian kembali. Semoga, bisa membuahkan hasil," ucap Edwin.
Sebelumnya, seorang remaja bernama Amir Maulana (15), warga Perum Nelayan RT 07 RW 08, Desa/Kecamatan Pangandaran, dilaporkan hilang terseret arus laut pada Jumat sore, 13 Juni 2025.
Kejadian tragis tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB di kawasan Pantai Pangandaran, tepatnya di depan Villa Kuda, Pos 3 Penjaga Pantai.
Seorang warga keluarga satu korban, Satimin (41) mengatakan, awalnya Amir bersama lima teman lain sedang bermain bola di tepi pantai. Usai bermain, mereka berenang dan bermain air di laut.
"Tapi, datang ombak besar dan arus kuat tiba-tiba menyeret dua dari mereka yaitu Amir Maulana dan Rivaldi (10) sejauh kurang lebih 25 meter dari bibir pantai," ujar Satimin melalui WhatsApp, Jumat (13/6/2025) malam.
Meski keduanya sempat berpegangan tangan untuk bertahan, namun akhirnya terpisah karena derasnya arus laut.
Baca juga: SERU! Ada Kompetisi Penjaga Pantai alias Lifeguard di Pangandaran, Pesertanya dari Berbagai Daerah
Menantang Maut! Tim SAR Cari Mahasiswa Ikopin Sampai ke Mulut Gua Pantai Puncak Guha Garut |
![]() |
---|
Tim Pencarian Berjibaku di Tengah Ganasnya Ombak Pantai Garut, Cari 2 Mahasiswa Ikopin |
![]() |
---|
Keluarga dan Perwakilan Kampus Ikopin Bantu Proses Pencarian 2 Mahasiswa yang Hilang di Pantai Garut |
![]() |
---|
Keluarga Besar Ikopin Doa Bersama untuk Mahasiswa Tenggelam di Pantai Puncak Guha Garut |
![]() |
---|
Viral Detik-detik Dramatis Penyelamatan Mahasiswa Ikopin dari Ganasnya Ombak Puncak Guha Garut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.