Cara Daftar Sekolah Kedinasan 2025 yang Kuliahnya Gratis, Setelah Lulus Jadi PNS

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, tentunya masyarakat Indonesia hingga saat ini pun masih terus menunggu kabar terbaru terkait pembukaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2025.

Meskipun belum ada kabar terbaru terkait kapan seleksi CPNS 2025 akan segera dibuka atau tidak, namun kini ada kabar terbaru lho untuk para calon peserta CPNS 2025.

Pasalnya, sudah ada beberapa sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran di tahun 2025 ini.

Apalagi, jika saat ini hasil seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 kamu dinyatakan belum berhasil, tenang kamu masih bisa terus menempuh sekolah tinggi dengan bonus bisa jadi PNS lho.

Sekolah kedinasan merupakan perguruan tinggi yang dimiliki oleh kementerian atau lembaga pemerintah tertentu dengan program kuliah gratis.

Selain kuliah gratis, lulusan sekolah kedinasan juga memiliki peluang besar untuk langsung diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Jika kamu tertarik, berikut ini dia daftar sekolah kedinasan yang bisa menjadi alternatif pilihan di tahun 2025 yang lulusannya bisa langsung diangkat jadi PNS.

Baca juga: Pendaftaran Sekolah Kedinasan STPN 2025 Terakhir Hari Ini, Begini Syarat dan Cara Daftarnya Lengkap!

Baca juga: Daftar Sekolah Kedinasan yang Miliki Syarat Tinggi Badan untuk Calon Pendaftar 

1. Politeknik Keuangan Negara (PKN STAN)

Bagi yang tertarik dengan bidang keuangan dan akuntansi, Politeknik Keuangan Negara (PKN STAN) adalah pilihan tepat.

Sekolah kedinasan ini berada di bawah naungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan bertujuan menghasilkan tenaga profesional di bidang keuangan negara.

Program Studi di PKN STAN:

• D-IV Akuntansi
• D-IV Manajemen Keuangan
• D-IV Pajak
• D-IV Kepabeanan dan Cukai

Setelah lulus, mahasiswa berpeluang besar bekerja di berbagai lembaga keuangan negara seperti Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

2. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG)

Selanjutnya ada STMKG yang merupakan sekolah kedinasan yang dikelola oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Kampus ini bertujuan melahirkan ahli di bidang cuaca, iklim, dan geofisika untuk mendukung sistem peringatan dini bencana alam.

Program Studi di STMKG:

• Meteorologi
• Klimatologi
• Geofisika
• Instrumentasi-MKG

Setelah lulus, mahasiswa STMKG bisa bekerja sebagai ahli cuaca, peneliti iklim, atau tenaga ahli di BMKG dan lembaga riset terkait.

Baca juga: Info Kuliah Gratis Lulus Jadi PNS, Sekolah Kedinasan Kemenhub Sediakan 22 Institut, Ini Syaratnya

3. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)

Bagi kamu yang tertarik dengan keamanan siber dan teknologi enkripsi, Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN) bisa menjadi pilihan tepat.

Sekolah ini dikelola oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan bertujuan mencetak ahli keamanan digital untuk melindungi data negara.

Program Studi di Poltek SSN:

• Rekayasa Keamanan Siber (RKS)
• Rekayasa Kriptografi (RK)
• Rekayasa Perangkat Keras Kriptografi (RPKK)

Lulusan Poltek SSN akan bekerja di bidang keamanan informasi negara dan berperan dalam menjaga stabilitas dunia siber di Indonesia.

4. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)

Bagi yang bercita-cita menjadi intelijen negara, Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) bisa menjadi pilihan yang menarik.

STIN berada di bawah Badan Intelijen Negara (BIN) dan menawarkan pendidikan di bidang intelijen serta teknologi keamanan negara.

Program Studi di STIN:

• S1 Agen Intelijen
• S1 Teknologi Intelijen
• S1 Cyber Intelijen
• S1 Ekonomi Intelijen

Lulusan STIN dapat berkarier di berbagai bidang intelijen, baik di lingkungan pemerintahan maupun sektor strategis lainnya.

Baca juga: Info Penting, Sekolah Kedinasan PKN STAN 2025 Tidak Wajib Punya Nilai UTBK dan Syarat Tinggi Badan

5. Politeknik Imigrasi (Poltekim)

Untuk Poltekim berada di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM, tetapi berfokus pada bidang keimigrasian.

Sekolah ini mencetak tenaga ahli yang siap mengelola berbagai aspek keimigrasian, termasuk pengawasan dan pengelolaan perbatasan negara.

Program Studi di Poltekim:

• D-IV Manajemen Keimigrasian
• D-IV Administrasi Keimigrasian
• D-IV Hukum Keimigrasian

Lulusan Poltekim berpeluang besar bekerja di Direktorat Jenderal Imigrasi, Kantor Imigrasi, serta berbagai institusi yang berkaitan dengan pengawasan perbatasan dan lalu lintas orang.

6. Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip)

Poltekip adalah sekolah kedinasan yang bernaung di bawah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Kampus ini bertujuan mencetak tenaga profesional di bidang pemasyarakatan untuk mengelola lembaga permasyarakatan (lapas) serta sistem pembinaan narapidana.

Program Studi di Poltekip:

• D-IV Manajemen Pemasyarakatan
• D-IV Teknik Pemasyarakatan
• D-IV Bimbingan Kemasyarakatan

Setelah lulus, mahasiswa Poltekip bisa bekerja di Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, lembaga pemasyarakatan, atau instansi lain yang berhubungan dengan pemasyarakatan.

Baca juga: 2 Sekolah Kedinasan Buka Pendaftaran Calon PNS 2025, Cek Sekarang

7. Politeknik Statistika STIS

Politeknik Statistika STIS atau Polstat STIS merupakan sekolah kedinasan di bawah Badan Pusat Statistik (BPS).

Kampus ini mengajarkan ilmu statistika yang berfokus pada pengolahan dan analisis data untuk kepentingan pemerintahan dan pembangunan nasional.

Program Studi di STIS:

• D-IV Statistika
• D-IV Komputasi Statistik

Lulusan STIS dapat berkarier sebagai analis data, ilmuwan statistik, atau bekerja di berbagai instansi pemerintah untuk menyusun kebijakan berbasis data.

Baca juga: Sekolah Kedinasan Polstat STIS 2025 Sudah Dibuka, Lulusannya Bisa Jadi PNS

8. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)

IPDN berada di bawah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan bertujuan mencetak calon aparatur pemerintahan pusat maupun daerah.

Mahasiswa di IPDN mendapatkan pendidikan kepamongprajaan serta berbagai pelatihan untuk menjadi pemimpin di pemerintahan.

Program Studi di IPDN:

• Diploma IV Kepamongprajaan
• Sarjana S1 di bidang Manajemen Pemerintahan, Politik Pemerintahan, dan Hukum Tata Pemerintahan
• Pascasarjana dan Program Profesi Kepamongprajaan

Lulusan IPDN nantinya bisa ditempatkan di berbagai instansi pemerintahan, baik di tingkat pusat maupun daerah. (*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di: Google News