Hari Ini 9 Juni 2025 Memperingati Hari Apa? Cek Informasinya di Sini

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, tepatnya di tanggal 9 Juni 2025 besok adalah hari yang begitu spesial bagi masyarakat Indonesia.

Yang mana, di tanggal 9 Juni besok masyarakat Indonesia akan menikmati libur kembali di bulan Juni 2025 ini.

Menurut SKB 3 Menteri, jika tanggal 9 Juni 2025 ditetapkan sebagai Cuti Bersama Hari Raya Idul Adha 2025.

Namun, selain itu di tanggal 9 Juni besok, akan ada peringatan lain yang akan masyarakat peringati baik peringatan nasional maupun internasional.

Peringatan ini mencakup momen bersejarah, isu lingkungan, hingga kesadaran akan kesehatan.

Lantas, tanggal 9 Juni besok memperingati hari apa saja? Berikut ini dia informasi selengkapnya.

Baca juga: Kalender Jawa Juni 2025 Pekan Kedua, Lengkap dengan Weton dan Rincian Libur Selama Juni 2025

Baca juga: Tanggal 9 Juni 2025 Senin Besok Libur Apa? Cek Informasinya di Kalender 2025 Menurut SKB 3 Menteri

Peringatan di 9 Juni

Coral Triangle Day

Peringatan pertama di tanggal 9 Juni besok adalah Coral Triangle Day atau Hari Segetiga Terumbu Karang.

Coral Triangle Day adalah perayaan untuk kawasan segitiga terumbu karang yang menjadi pusat keberagaman hayati laut dunia.

Segitiga terumbu karang mengacu pada kawasan di enam negara Asia-Pasifik, yaitu Indonesia, Malaysia, Papua Niugini, Filipina, Kepulauan Solomon, dan Timor Leste.

Dikutip dari laman Coral Triangle Initiative, Hari Segitiga Terumbu Karang pertama kali dirayakan pada 9 Juni 2012.

Tujuan Coral Triangle Day adalah untuk mengampanyekan segitiga terumbu karang sebagai kawasan ekologi yang penting secara global, sehingga lebih banyak orang yang memahami signifikansinya bagi kehidupan sehari-hari.

Menurut Indonesia Climate Change Trust Fund (ICCTF), segitiga terumbu karang memiliki 30 persen dari seluruh jenis terumbu karang yang ada di dunia, 86 persen dari spesies penyu laut, 2.228 spesies ikan, dan lebih dari 500 spesies terumbu karang.

Dilansir WWF, Coral Triangle Day tidak hanya dirayakan di keenam negara tersebut, tetapi juga di negara-negara lain yang menikmati kekayaan laut segitiga terumbu karang.