Idul Adha 1446 H

5 Contoh Naskah Khutbah Idul Adha 6 Juni 2025 Resmi dari Kemenag, MUI, NU, dan Muhammadiyah

5 Naskah Khutbah Idul Adha 1446 H/ 6 Juni 2025 Resmi dari Kemenag, MUI, NU, dan Muhammadiyah bisa dijadikan referensi saat Pelaksanaan Salat Id nanti

Tribun Jabar/Andri M Dani
KHUTBAH IDUL ADHA - 5 Naskah Khutbah Idul Adha 1446 H/ 6 Juni 2025 Resmi dari Kemenag, MUI, NU, dan Muhammadiyah. Ilustrasi sholat Idul Adah (Dok:Tribun Jabar/Andri M Dani) 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Hari Raya Idul Adha sudah semakin dekat.

Salah satu rukun dalam melaksanakan Hari Raya Idul Adha, adalah menggelar salat.

Permulaan salat sunnah hari raya seperti Idul Adha, diwajibkan untuk menyampaikan khutbah, sebagai pengingat bagi umat Muslim.

Khutbah dengan tema Idul Adha bisa menjadi cara dakwah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. 

Khutbah dengan tema Idul Adha bisa dibawakan ketika salat Jumat atau saat salat Idul Adha.

Baca juga: Tiga Naskah Khutbah Idul Adha 6 Juni 2025, Tema: Kurban, Haji, hingga Taqwa

Lewat contoh khutbah yang telah dirangkum, khatib bisa mengajak sekaligus mengingatkan kepada jemaah tentang pentingnya menjaga keimanan dan ketakwaan melalui ibadah kurban. 

Berikut ini TribunPriangan telah merangkum sedikitnya 5 Contoh Teks Khutbah Sholat Idul Adha yang bisa dijadikan referensi saat Pelaksanaan Salat Id nanti.

Baca juga: Naskah Khutbah Idul Adha 30 Mei 2025/2 Zulhijah 1446 H: Haji dan Interaksi Sosial di Masyarakat

5 Contoh Khutbah Idul Adha 2025

  • 1. Sejarah Idul Adha 

Khutbah I

اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ. اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ. اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرْ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ للهِ كَثِيْرًا 
وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً، لَاإِلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَأَعَزَّ جُنْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ، لاَإِلهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ وَللهِ اْلحَمْدُ الحَمْدُ لِلهِ الَّذِيْ خَلَقَ الزّمَانَ وَفَضَّلَ بَعْضَهُ عَلَى بَعْضٍ فَخَصَّ بَعْضُ الشُّهُوْرِ وَالأَيَّامِ وَالَليَالِي بِمَزَايَا وَفَضَائِلَ يُعَظَّمُ فِيْهَا الأَجْرُ والحَسَنَاتُ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى بِقَوْلِهِ وَفِعْلِهِ إِلَى الرَّشَادِ. اللّهُمَّ صَلّ وسّلِّمْ علَى عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ مُحَمّدٍ وِعَلَى آلِه وأصْحَابِهِ هُدَاةِ الأَنَامِ في أَنْحَاءِ البِلاَدِ. أمَّا بعْدُ، فيَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا اللهَ تَعَالَى بِفِعْلِ الطَّاعَاتِ فَقَدْ قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ: إِنَّا أَعْطَيْنَاكَ الْكَوْثَرَ. فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ. إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْأَبْتَرُ

Jamaah shalat Idul Adha rahimakumullah, 

Pada hari yang agung ini, khatib mengingatkan kepada jamaah shalat Idul Adha, untuk selalu meningkatkan takwa kepada Allah SWT, yakni dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Karena sesungguhnya sebaik-baiknya bekal manusia adalah dengan takwa. Allah SWT telah berfirman dalam Al-Qur'an surat Al-Baqarah ayat 197:

وَتَزَوَّدُوْا فَاِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوٰىۖ وَاتَّقُوْنِ يٰٓاُولِى الْاَلْبَابِ

Artinya: Berbekallah karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa. Bertakwalah kepada-Ku wahai orang-orang yang mempunyai akal sehat (QS Al-Baqarah: 197).

Jamaah shalat Idul Adha rahimakumullah, Hari raya kurban atau biasa kita sebut Idul Adha yang kita peringati tiap tahun tak bisa terlepas dari kisah Nabi Ibrahim sebagaimana terekam dalam Surat ash-Shaffat ayat 99-111. Meskipun, praktik kurban sebenarnya sudah dilaksanakan putra Nabi Adam yakni Qabil dan Habil.

Diceritakan bahwa kurban yang diterima adalah kurban Habil bukan Qabil. Itu pun bukan daging atau darah yang Allah terima namun ketulusan hati dan ketakwaan dari si pemberi kurban. Hal ini tercantum dalam Al-Qur'an surat Al-Hajj ayat 37:

Halaman
1234
Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved