Pesta Juara di Bandung 24-25 Mei 2025, Mulai Konvoi Spontan Bobotoh, Hajat Barudak, dan Pawai Persib

TRIBUNPRIANGAN.COM – Berikut Ini disajikan informasi tentang Pesta Juara di Bandung 24-25 Mei 2025, Mulai Konvoi Spontan Bobotoh, Hajat Barudak, dan Pawai Persib

Tribuners, tentunya besok di akhir pekan Sabtu dan Minggu, 24 dan 25 Mei 2025, akan ada acara megah di Bandung.

Acara tersebut adalah pesta puncak perayaan Persib Juara Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.

Serangkaian kegiatan akan berlangsung selama dua hari pada akhir pekan, Sabtu dan Minggu, 24-25 Mei 2025.

Bahkan, akan ada empat lokasi utama di Kota Bandung yang akan menjadi saksi euforia perayaan Persib Juara Liga 1 2024/2025 yang diikuti oleh seluruh Bobotoh.

Sejumlah ruas jalan utama di Kota Bandung juga akan ditutup sementara waktu untuk mendukung kelancaran agenda acara tertentu.

Lantas, apa saja acara serta rute jalan yang ditutup di acara 24 dan 25 Mei 2025 besok? Berikut ini dia informasi selengkapnya.

Baca juga: AWAS! Bandung Macet Hari Sabtu Ini, Ada 8 Acara, Berikut Prediksi Titik Kumpul Konvoi Bobotoh Persib

Baca juga: Daftar Acara di Bandung 24-25 Mei 2025, Ada Konvoi Persib Juara, Berikut Jalan yang Ditutup

Acara 24 dan 25 Mei 2025

Nah Tribuners, di tanggal 24 Mei 2025 besok, setelah laga penutup Persib menjamu Persis Solo di Stadion GBLA, Gedebage, Kota Bandung, bakal ada konvoi spontan para dari para Bobotoh.

Yang mana, Pemkot Bandung menerapkan pembatasan waktu konvoi ini hingga pukul 24.00 WIB.

Kebijakan tersebut guna mengantisipasi agar pawai spontan ini berjalan aman dan lancar, serta agar tidak terlalu larut malam karena keesokan harinya akan ada konvoi resmi.

Serta untuk hari Minggu, 25 Mei 2025 acara akan kembali dimulai dengan agenda konvoi resmi seluruh Bobotoh dan tim Pangeran Biru, dari titik start Balai Kota Bandung yang berakhir di titik finish Gedung Sate Bandung.

Adapun rencana rute parade juara, yakni dari Jalan Wastukancana - Jalan LLRE Martadinata (Jalan Riau) - Jalan Ir H Djuanda (Dago persimpangan Jalan Sulanjana) - belok ke arah Gedung Sate (Jalan Diponegoro) - Jalan Cilamaya - masuk pintu belakang Gedung Sate.

Baca juga: Daftar Acara di Bandung Tanggal 10-11 Mei 2025, Ada Bandung Color Run Festival hingga Bazar Kuliner

Acara Hajat Barudak Tegallega Bandung

Selain itu, Ketua Umum Viking Persib Club, Tobias Ginanjar mengatakan, acara Hajat Barudak di Tegallega merupakan salah satu bentuk syukur Bobotoh dalam menyambut prestasi Persib Juara Liga 1.

Tobias pun juga mengatakan jika acara di Tegallega tersebut bertujuan sebagai upaya memecah kerumunan massa saat pawai juara Persib Bandung yang akan digelar 25 Mei 2025 Minggu nanti.

Baca juga: 4 Acara di Bandung Pada 10-11 Mei 2025, Ada Acara Bandung Color Run Festival Hingga Bazar Kuliner

Titik Perkiraan Kemacetan

Nah Tribuners, dalam acara konvoi kemenangan Persib di tanggal 25 Mei 2025 nanti, Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono menjelaskan jika akan menyampaikan informasi melalui sejumlah kanal media untuk jalur-jalur dan rute mana saja yang mungkin terjadi kemacetan.

"Kami akan tempatkan personel di titik-titik kemacetan untuk mengatur lalu lintas. Jika tak ada kepentingan di Bandung, baik wisatawan atau warga, diminta hindari jalan-jalan yang menjadi rute parade juara karena dipastikan akan terjadi kemacetan," katanya.

Adapun rencana rute parade juara, yakni dari Jalan Wastukancana - Jalan LLRE Martadinata (Jalan Riau) - Jalan Ir H Djuanda (Dago persimpangan Jalan Sulanjana) - belok ke arah Gedung Sate (Jalan Diponegoro) - Jalan Cilamaya - masuk pintu belakang Gedung Sate.

Baca juga: Gubernur Dedi Mulyadi Janjikan Uang Puluhan Juta Bagi Siswa yang Bikin Video Acara Perpisahan Murah

"Tempat-tempat itu akan kami lakukan rekayasa jalan sehingga masyarakat tahu dan tak melewatinya dengan diarahkan ke jalur lain. Kami juga pastikan pada 25 Mei jalan-jalan tadi ditutup, karena rombongan parade akan panjang," katanya.

Disinggung terkait penutupan Flyover Pasopati, Kapolrestabes Bandung menegaskan bakal ditempatkan personel di sama termasuk di beberapa titik lainnya, seperti Dago Cikapayang dan Sulanjana dekat Grha Persib.

"Kami meminta bobotoh jangan berhenti tetapi biarkan kendaraan tetap berjalan agar tak menghimpun massa banyak dan tak terlalu terjadi kemacetan, euforia boleh tapi kendaraan tetap harus berjalan jangan berdiam lama," kata Budi. (*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di: Google News