Soal Beli 3 Mobil Dinas untuk Istri Pejabat Kota Tasikmalaya? Diky Sebut APBDnya Dirancang 2024

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Candra Negara menyatakan soal pembelian tiga mobil dinas senilai Rp 2,2 miliar bukan untuk operasional istri wali kota, wakil wali kota, dan sekda Kota Tasikmalaya.

Menurut informasi yang diterimanya, ketiga mobil dinas itu untuk kegiatan lain di lingkungan Setda Kota Tasikmalaya.

"Bahkan mobdin itu tidak disimpan di rumah dinas (para pejabat) tapi di setda, yang dibawa setiap hari saja mobil bekas sekda dan kepala daerah sebelumnya," kata Diky Candra, ketika dikonfirmasi usai menghadiri kegiatan MTQ di wilayah Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, Senin (19/5/2025).

Meski demikian, ditambahkan Diky Candra bahwa untuk lebih jelasnya terkait peruntukan ketiga mobil dinas tersebut, ia meminta media untuk menanyakan langsung ke instansi teknis terkait.

"Untuk peruntukannya seperti apa silahkan konfirmasi ke dinas teknis kalau gak salah di BPKAD, dan siapapun juga yang menggunakan termasuk ibu PKK," ucap Diky Candra.

Baca juga: Beli Mobil Dinas Wali Kota dan Wakil Batal, Pemkot Tasikmalaya Malah Beli Mobil untuk Para Istrinya?

Selain itu, Diky Candra juga menjelaskan bahwa pembelian mobil dinas itu sudah dirancang tahun 2024 sebelum ia dan wali kota terpilih, Viman Alfarizi dilantik sebagai kepala daerah. 

"Itu kan rancangannya dibuat tahun 2024 diluar kami, dan dilaporkan kepada kami saat sudah dilantik," ungkap Diky 

Diky Candra juga menjelaskan dalam rancangan APBD 2024 itu sebetulnya sudah menganggarkan pembelian 7 unit mobil dinas termasuk mobil wali kota dan wakil wali kota.

Dari 7 mobil dinas itu, 3 unit mobil dinas sudah dibeli dan 2 unit lagi tertahan, serta 2 unit untuk wali kota dan wakil wali kota dialihkan ke armada sampah.

"Sebenarnya total 7 unit, tiga sudah dibeli, sisanya 4 tertahan karena dialihkan ke pembelian armada sampah," kata Diky Candra.

Baca juga: Ramai Pemkot Tasikmalaya Beli Mobil Untuk Istri Pejabat, Sekda Langsung Membantah

Menanggapi soal pembelian mobil dinas yang kini ramai menjadi sorota, Diky Candra menyatakan, jika masalah ini dinilai sebagai sebuah pelanggaran, pihaknya akan segera melakukan evaluasi.

"Sebenarnya ini problem komunikasi aja, insyaallah semuanya sesuai aturan," tegasnya.

Ditambahkan Diky Candra, saat ini Pemerintah Kota Tasikmalaya sedang belajar untuk tidak anti kritik.

"Jadi, kalau ada salah tolong sampaikan biar kedepan bisa berbenah diri. Kami belum genap tiga bulan (memimpin pemerintahan), sangat meminta masukan, kesalahan ada di saya dan wali dan kami terus berbenah diri," pungkasnya.