Warga Panglayungan Tasikmalaya Teriak Kaget Lihat Mayat Mengambang di Sungai

Warga Panglayungan Tasikmalaya Teriak Kaget Lihat Mayat Mengambang di Sungai

Penulis: Jaenal Abidin | Editor: ferri amiril
tribunpriangan.com/jaenal abidin
TANPA IDENTITAS - Penemuan mayat tanpa identitas di Sungai Cimulu, tepatnya di Kampung Sukamaju RT 01/09 Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Minggu (18/5/2025). 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 


TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Warga Panglayungan Cipedes, Kota Tasikmalaya teriak kaget saat melihat ada mayat mengambang di Sungai Cimulu. Belakangan diketahui mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki.

Mayat tanpa identitas ditemukan mengambang di Sungai Cimulu, Kampung Sukamaju RT 01/09 Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Minggu (18/5/2025).

Awalnya pada pukul 13.18 WIB warga menemukan mayat tersebut mengambang di Sungai Cimulu. Kemudian warga lain yang sedang mancing langsung menggiring mayat ke pinggir sungai.

Saat dievakuasi, mayat dengan jenis kelamin laki-laki tinggi besar dan masih menggunakan pakaian lengkap, baju warna hitam, celana jins hitam dan masih memakai sepatu merek asics.

Warga sekitar tak ada yang mengenali ciri-ciri mayat dan langsung melaporkan ke RT setempat hingga Polres Tasikmalaya Kota

Sekitar 20 menit, tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota bersama Pawas mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan dan evakuasi mayat.

Menurut saksi Wawa Abuy (40) mengungkapkan saat ditemukan mayat tersebut kondisinya mengambang dengan posisi telungkup dan masih menggunakan pakaian lengkap serta sepatu.

"Awalnya lagi mancing, terus banyak warga di RW 08 teriak-teriak ada mayat. Pas kita cek ternyata benar dan langsung dievakuasi bareng warga lain," ucap Wawa ketika ditemui wartawan TribunPriangan.com, di TKP, Minggu (18/5/2025).

Ketika ditanyai apakah ada luka di tubuh mayat, Wawa menambahkan tidak ada hanya kondisinya sudah bau.

"Ga ada luka, tapi baju sedikit terangkat mungkin karena kebawa arus sungai, dan warga sekitar ga ada yang mengenal," katanya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved