Ledakan Amunisi di Garut Makan Korban
Pascatragedi Ledakan yang Tewaskan 13 Orang, Lokasi Pemusnahan Amunisi Kedaluwarsa Dijaga Petugas
Pantauan wartawan TribunPriangan.com, petugas TNI berpakaian lengkap melakukan penjagaan di lokasi kejadian, mulai dari jalan masuk menuju lokasi
Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Dedy Herdiana
Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin
TRIBUNPRIANGAN.COM, GARUT - Pascatragedi ledakan yang menewaskan 13 orang lokasi pemusnahan amunisi tidak layak pakai di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut dijaga petugas gabungan, Senin (12/5/2025) sore.
Pantauan wartawan TribunPriangan.com, petugas TNI berpakaian lengkap melakukan penjagaan di lokasi kejadian, mulai dari jalan masuk menuju lokasi yang berada di Jalan Raya Cikaengan-Pameungpeuk, Kabupaten Garut.
Dari jalan tersebut gerbang kawasan pemusnahan amunisi yang tidak layak pakai itu hanya berjarak 300 meter. Untuk bisa sampai ke gerbang lokasi kawasan tersebut di kanan dan kiri jalan banyak ditumbuhi pohon karet.
Sejumlah warga yang ingin melihat lokasi kejadian ledakan pun hanya bisa melihat di pinggir jalan utama Jalan Raya Cikaengan-Pameungpeuk. Karena petugas untuk saat ini melarang warga sekitar masuk ke kawasan tersebut.
Baca juga: Identitas 13 Korban Tewas dalam Ledakan Pemusnahan Amunisi Tak Layak di Garut
Tampak pada pukul 18.06 WIB ada dua mobil ambulans dan satu unit armada Damkar Kabupaten Garut memasuki TKP.
Selang 20 menit, sejumlah kendaraan pribadi keluar dari TKP dengan pengawalan Patwal dan diikuti dua unit ambulans dan satu mobil Damkar keluar dari TKP, serta sejumlah anggota Babinsa wilayah Garut yang menggunakan sepeda motor dengan pengawalan Patwal dari anggota TNI dan Polri.
"Iya ini lokasi kejadian tadi pagi, tapi ga tahu siapa saja yang datang. Kita mah cuma liat dari luar karena dilarang masuk," ungkap salah satu warga Desa Sagara Yadi (44) ketika ditemui wartawan TribunPriangan.com,
Sejumlah petugas TNI berpakaian lengkap dan baju biasa masih melakukan penjagaan di pinggir jalan utama Cikaengan-Pameungpeuk Kabupaten Garut. (*)
Baca juga: Sosok Kolonel Cpl Antonius Hermawan, Jadi Korban Ledakan Amunisi di Garut, Teman Seangkatan Kapuspen
Perjuangan Keluarga Korban Disposal Amunisi dari Gangguan Psikologis, Polisi Berikan Trauma Healing |
![]() |
---|
Penampakan Boks Bekas Amunisi Tersimpan di Bangunan Kosong dan Samping Warung |
![]() |
---|
Pemdes Sagara Beberkan Fakta Titik Lokasi Pemusnahan Amunisi Kedaluwarsa Ternyata Diapit Dua Kampung |
![]() |
---|
KDM Soroti Ledakan Amunisi Kedaluwarsa di Garut: Sebaiknya Warga Sipil Tidak Dilibatkan Lagi |
![]() |
---|
Soal Anak Korban Ledakan Dapat Bantuan Hingga Rencana Pemekaran Desa Sagara, Ini Kata Camat Cibalong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.