Mata Lokal Fest 2025
Menperin Agus Gumiwang Targetkan Net Zero Emission untuk Industri Tercapai 10 Tahun Lebih Cepat
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah menetapkan target Net Zero Emission (NZE) untuk sektor industri Lebih cepat 10 tahun
TRIBUNPRIANGAN.COM - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah menetapkan target Net Zero Emission (NZE) untuk sektor industri pada tahun 2050. Lebih cepat 10 tahun dari target pemerintah.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan, langkah dekarbonisasi industri juga membuka peluang besar bagi investasi di sektor ini.
"Dekarbonisasi menawarkan peluang besar bagi industri, dengan membuka akses ke konsumen yang mendukung produk ramah lingkungan, serta memberikan peluang pasar baru melalui kebijakan pemerintah yang ketat terhadap emisi," ungkap Agus dalam acara Tribun Network Mata Lokal Festival 2025 yang bertajuk “Cutting Edge For Local Sustainbility” di Jakarta, Kamis (8/5/2025) .
Agus menambahkan, sebanyak 57 persen investor saat ini lebih berminat menanamkan modal pada industri yang memiliki prinsip keberlanjutan.
"Prinsip berkelanjutan juga menjadi preferensi utama bagi investor, di mana sekitar 57 persen investor menunjukkan minat yang lebih besar terhadap investasi berkelanjutan," ucap Menperin.
Sebagai bagian dari Strategi Dekarbonisasi Industri, Kemenperin telah menetapkan berbagai langkah untuk mendukung transisi industri menuju ekonomi yang lebih hijau.
Jurus yang diambil Oalah dengan menyusun Peta Jalan Dekarbonisasi, implementasi Mekanisme Perdagangan Karbon, serta Kebijakan Pengurangan Emisi yang dirancang untuk memastikan sektor industri dapat beradaptasi dengan target Net Zero Emission pada 2050.
Baca juga: Ema Suranta Raih Penghargaan Mata Lokal Fest 2025 Berkat Bank Sampah Bukit Berlian di Padalarang
Baca juga: Menteri Fadli Zon Punya Visi Jadikan Indonesia Ibu Kota Kebudayaan Dunia
Selain itu, Kemenperin juga fokus pada penerapan Ekonomi Sirkular, Carbon Capture and Utilization (CCU) dan pengembangan Standar Industri Hijau, yang mendorong efisiensi dan keberlanjutan dalam setiap proses produksi.
"Terdapat sembilan sektor industri yang menjadi prioritas pengurangan emisi, yakni industri semen, ammonia, logam, pulp dan kertas, tekstil, kimia, keramik dan kaca, makanan dan minuman, serta transportasi," kata Menperin.
Langkah dekarbonisasi industri dibuktikan Kemenperin dengan menerbitkan 149 Sertifikasi Standar Industri Hijau hingga Desember 2024, dengan 62 Standar Industri Hijau dan 46 Regulasi Standar Industri Hijau. Yang meliputi pengelolaan bahan baku, efisiensi energi, pengelolaan air, serta pengurangan limbah.
Hal ini bertujuan untuk mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia bertransformasi menjadi lebih ramah lingkungan dan efisien dalam penggunaan sumber daya.
Penerapan standar ini telah membantu mengurangi dampak lingkungan dari aktivitas industri, yang juga berkontribusi terhadap pencapaian target pengurangan emisi yang ditetapkan.
Kemenperin juga tengah memperkuat ekosistem industri hijau yang sudah ada, guna mendukung efisiensi sumber daya dan memastikan prinsip berkelanjutan melalui pengembangan GISCO (Green Industry Service Company).
GISCO ditargetkan menjadi jembatan antara industri dan penyedia pendanaan hijau (green financing provider) dengan proses agregasi pendanaan sesuai kebutuhan industri, agar perusahaan tidak terbebani biaya yang tinggi.
"GISCO nanti akan kami fasilitasi, di dalam GISCO nantinya akan bergabung para investor, termasuk yang berasal dari financial institution, yang akan mendanai program-program transformasi industri di Indonesia menuju industri yang lebih berkelanjutan," terang Agus.
Mata Lokal Fest 2025
Menteri Perindustrian
Agus Gumiwang Kartasasmita
net zero emission
industri
Tribun Network
Menteri UMKM Maman Abdurrahman Soroti Isu Strategis yang Jadi Tantangan UMKM untuk Naik Kelas |
![]() |
---|
Ema Suranta Raih Penghargaan Mata Lokal Fest 2025 Berkat Bank Sampah Bukit Berlian di Padalarang |
![]() |
---|
Menteri Fadli Zon Punya Visi Jadikan Indonesia Ibu Kota Kebudayaan Dunia |
![]() |
---|
Stafsus Mentan di Mata Lokal Fest 2025, 'Krisis Pangan Bukan Isu Masa Depan tapi Tantangan Hari Ini' |
![]() |
---|
Mata Lokal Fest 2025, Cari Solusi Bersama dan Bangun Sinergi Wujudkan Misi Pembangunan Berkelanjutan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.